Apa Itu Chassis Mobil? Cek Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Istilah chassis mobil atau sasis sudah sangat familiar di telinga kalangan pecinta mobil. Bukan hanya mereka, sebagai pemilik mobil Anda

Istilah chassis mobil atau sasis sudah sangat familiar di telinga kalangan pecinta mobil. Bukan hanya mereka, sebagai pemilik mobil Anda juga perlu tahu pengertian dari komponen yang satu ini. 

Karena sasis sangat memengaruhi ketahanan dan kinerja mobil Anda dalam jangka panjang. Perawatannya pun menjadi salah satu hal yang harus Anda perhatikan agar tidak terlewatkan. 

Mari, kenali apa itu sasis mobil lengkap dengan fungsi dan jenisnya, di bawah ini. 

Berkenalan dengan Chassis Mobil

Setiap komponen dalam mobil saling terhubung dan chasis mobil adalah dasar dari rangkaian tersebut. 

Sebagai kerangka dasar mobil, sasis akan menyatukan komponen mesin dan dan perlengkapan lainnya. 

Kehadiran sasis mobil sangat vital karena akan menopang mesin sampai dengan penumpang. 

Oleh karena itu, material pembuatnya tidak boleh sembarangan, harus yang kuat menampung semua komponen sekaligus fleksibel. 

Itu sebabnya, sasis biasanya terbuat dari baja atau besi yang desainnya khusus agar bisa memenuhi fungsinya. 

Bahannya pun sering didesain tahan karat agar kerangka mobil ini tidak cepat rusak karena air. 

Fungsi Sasis Mobil 

Chassis mobil memiliki fungsi utama untuk menopang beban kendaraan, dari mesin, transmisi, sekaligus penumpang. 

Fungsinya juga meluas untuk mempertahankan bentuk mobil Anda agar selalu kokoh. 

Ukuran sasis akan mengikuti mobil, semakin besar maka sasis pun juga besar agar bisa menampung segala beban. 

Jenisnya pun berbeda-beda pada setiap merek atau tipe mobil yang akan menyesuaikan kebutuhannya. 

Mengingat perannya, harga sasis mobil pun sama saja membeli mobil baru karena merupakan komponen pokok kendaraan. 

Jika mengalami kerusakan, biaya perbaikan pun cenderung tinggi. 

Baca Juga: 5 Pengecekan Suspensi Mobil Bekas yang Tak Boleh Terlewat!

Jenis Frame Sasis Mobil 

Untuk lebih mengenal sasis, Anda bisa mempelajari jenis frame dan mengenali mana yang ada pada mobil Anda sekarang. Berikut jenis sasis mobil:

1. Tubular Space 

Terbuat dari bahan pipa baja yang rangkaiannya membentuk mobil sesuai konstruksi. Kekuatannya menyesuaikan dengan kualitas sambungan dari setiap las yang digunakan. 

Termasuk salah satu jenis sasis yang paling bagus karena ketahanan beban berat, perlindungan, hingga impact yang tinggi. Itu sebabnya, sasis ini lebih banyak dipakai pada mobil-mobil balap. 

2. Aluminium Space 

Bahan utama frame adalah aluminium yang ringan sekaligus tahan karat. Keunggulannya adalah mampu menghemat bahan bakar dan emisi gas buang karena beban ringannya. 

Kebanyakan mobil impor seperti Audi hingga Tesla memanfaatkan rangka sasis ini. 

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Jenis Mesin Mobil Berdasarkan Klasifikasi

3. Monocoque 

Menggunakan bahan baja simetris yang proses penyatuannya menggunakan las atau paku. 

Sasis ini tidak membutuhkan rangka tambahan, karena sudah menggunakan lembaran plat baja sebagai rangka tunggal. 

Sama seperti aluminium, sasis ini juga terkenal ringan sehingga sering untuk produksi massal. Anda bisa menemukan rangka ini pada mobil-mobil seperti Honda Civic. 

4. Backbone 

Chassis mobil yang modelnya terlihat simpel yaitu seperti tulang belakang. Kekuatan sasis ini cukup stabil karena memiliki cross members yang memperkuatnya, dengan posisi mesin di tengah atau belakang. 

Mobil seperti VW biasanya menggunakan sasis jenis ini, sehingga mudah untuk Anda memodifikasinya. 

5. Ladder Chassis

Sesuai dengan namanya, sasis ini memiliki bentuk seperti tangga. Sudah menjadi jenis sasis yang paling lama digunakan dan merupakan dudukan utama bodi mobil, mesin, hingga perlengkapan lain. 

Terbuat dari bahan baja simetris yang bentuknya balok, sehingga terkenal sangat kuat. Biasanya ditambahkan juga dengan joint serta crossmember untuk lebih memperkuatnya. 

Baca Juga: 8 Jenis-Jenis Suspensi Mobil Yang Perlu Kamu Tahu

Jenis Sasis sesuai dengan Kontrolnya 

chassis mobil

Selain soal rangka, jenis sasis juga ada yang berdasarkan dari kontrolnya. Berikut ini macam-macamnya: 

1. Conventional Forward 

Jenis sasis yang memiliki mesin pada bagian depan kursi pengemudi, sehingga sulit untuk melihat jalan di depan ban langsung. 

Posisinya jauh dari dudukan kemudi sekaligus tidak berfungsi untuk membawa penumpang, seperti pada truk. 

2. Semi Forward 

Selanjutnya adalah sasis untuk mobil membawa penumpang bahkan bagasi ekstra. Pemasangan mesin berada pada setengah kabin dan luar kabin pengemudi, contohnya adalah mobil sedan, MPV, dan lainnya. 

3. Full Forward 

Mesin pada sasis akan dipasang di dalam kabin pengemudi sedangkan kursi pengemudi ada di bagian atas roda depan. Misalnya seperti mobil pick up atau yang modelnya seperti truk. 

Komponen yang Termasuk Sasis Mobil 

Ada begitu banyak komponen yang ada pada sasis mobil, mulai dari power train hingga suspensi. 

Fungsi dari power train adalah untuk mengalirkan tenaga mesin mencapai roda, sedangkan suspensi menciptakan stabilitas dan kenyamanan. 

Baik itu sasis dengan power train FWD, 4WD, hingga RWD, komponen di dalamnya kurang lebih sama, seperti: 

 1. Kopling 

Saat belajar menyetir, Anda tentu sering mendengar istilah kopling. Ya, komponen yang berfungsi untuk menjalankan mobil termasuk dalam bagian dari sasis untuk memutuskan dan menghubungkan putaran mesinke transmisi dengan halus. 

2. Transmisi 

Komponen selanjutnya adalah transmisi yang fungsinya membantu Anda mengetahui kapan perlu torsi besar atau akselerasi yang tinggi. Nantinya transmisi inilah yang akan mengatur rasio perpindahan antara roda gigi. 

3. Poros Propeller 

Bentuknya seperti tabung panjang dan poros propeller bahannya baja, berfungsi sebagai penghubung bagian putaran transmisi pada bagian depan mobil dengan bagian axle belakang. Biasanya digunakan pada mobil dengan penggerak 4WD maupun FR. 

4. Universal Joint 

Bagian chasis mobil yang fungsinya untuk menghubungkan momen puntir dengan sudut serta arah mana saja. 

Lokasinya berada di depan garan maupun belakang transmisi, sehingga setiap mobil memiliki dua universal joint. 

5. Gardan

Fungsi utama gardan adalah untuk membedakan mana putaran roda kiri maupun kanan. 

Sehingga, ketika Anda ingin belok ke kiri, jarak roda kiri dan kanan akan berbeda putarannya dan tidak terjadi selip.

6. Rear Axle 

Merupakan poros yang bentuknya seperti batang untuk menghubungkan gardan. Axle terdiri dari dua macam, satu model rigid axle yang ada di roda kiri dan kanan, serta independent axle yang lebih fleksibel pada ujung poros axle. 

7. Pegas 

Berhubungan dengan suspensi, pegas berfungsi untuk meredam getaran saat mobil berjalan dan menciptakan efek empuk. Bahan pembuatnya adalah baja tapi bersifat lentur karena desainnya biasanya berupa uliran. 

8. Shock Absorber 

Masuk komponen suspensi, shock absorbers berfungsi untuk menyerap getaran  ketika Anda melewati jalanan berlubang. 

Komponen inilah yang akan memberikan gaya penekanan ke bawah yang ditahan pegas, sehingga guncangan terasa empuk.

Bermasalah dengan komponen chassis mobil? Jangan coba-coba memperbaiki sendiri! Anda sebaiknya mencari bengkel terdekat melalui Aplikasi HaloBengkel

Anda bisa menemukan bengkel sasis mobil terdekat yang profesional dengan satu platform di HaloBengkel. 

Tidak hanya itu, Anda juga bisa mencari bengkel untuk service mobil, ganti oli, servis kaki-kaki mobil, dan keperluan lainnya. 

Yuk, cari dan booking langsung bengkel terdekat untuk cek kondisi mobil Anda di HaloBengkel!

FAQ

Apa yang terjadi jika sasis mobil rusak? 

Suspensi kendaraan akan terganggu sehingga performa mobil akan menurun. 

Dapatkan sasis rusak diperbaiki kembali? 

Bisa, khusus untuk sasis yang bengkok perbaikan bisa memakan waktu cukup lama.

Bagaimana merawat sasis mobil yang benar? 

Melakukan pembersihan berkala, pemeriksaan karat, dan cek melalui bengkel dengan rutin.

Other Post

Download Now !

aplikasi service mobil

Download Sekarang Reservasi jadi Lebih MUDAH, dan Dapatkan GRATIS Garansi Check Up untuk Kendaraan Kesayangan Anda

Related Post