5 Koleksi Mobil Vintage Paling Dicari Kolektor, Harga Jutaan Dolar!

Jika ada dunia yang penuh dengan obsesi, kemewahan, dan juga nostalgia, sepertinya itu adalah dunia para kolektor mobil vintage. Mobil-mobil ini amat kolektor cari karena

Jika ada dunia yang penuh dengan obsesi, kemewahan, dan juga nostalgia, sepertinya itu adalah dunia para kolektor mobil vintage

Mobil-mobil ini amat kolektor cari karena jadi karya seni mekanis yang merekam sejarah dan juga taste dari setiap zaman. 

Kendaraan roda empat keluaran terbaru, memang menawarkan teknologi canggih dan tidak akan tersedia pada mobil klasik keren

Hanya saja, mobil klasik tidak akan pernah kehilangan daya tariknya. Jika ingin tahu apa saja mobil-mobil vintage yang banyak diburu oleh kolektor, berikut ini uraiannya. 

Baca Juga: 9 Rekomendasi Mobil Tua Murah tapi Bagus untuk Anak Muda

7 Ciri Sebuah Mobil Bisa Dapat Sebutan Vintage

Kalau Anda baru masuk ke dunia kolektor mobil klasik, siap-siap bingung dulu. Karena di sana, orang jarang menyebut mobil tua cuma dengan istilah “vintage”. Seperti apa Mobil vintage klasik itu? Begini cirinya: 

1. Usia Produksi di Rentang 1919 – 1930

Mobil vintage tahun berapa? Batas waktu ini bukan asal pilih. Tahun 1919 menandai masa setelah Perang Dunia I, di mana pabrikan otomotif mulai serius mengembangkan mobil untuk masyarakat luas. 

Lalu, tahun 1930 jadi penutup karena setelah itu desain dan teknologi mobil berubah drastis.

Kalau mobil Anda produksinya di antara dua dekade itu, kemungkinan besar ia masuk kategori vintage.

2. Desain Elegan dan Sangat Khas Zamannya

Mobil vintage punya tampilan yang langsung Anda kenali. Fender-nya besar dan menonjol, bodinya tinggi, dan lampunya sering berbentuk bulat menggantung di sisi depan. 

Banyak bagiannya terbuat secara manual dengan detail rumit dari ukiran logam sampai trim krom yang tebal.

Desainnya pun amat menggambarkan selera zaman itu.

3. Teknologi Masih Sederhana

Mobil vintage pastinya belum mengenal sistem elektronik modern. Semua serba mekanis. 

Anda bisa menghidupkan mesin lewat sistem pengapian manual, radiator dan karburatornya simpel, transmisi manualnya belum sehalus sekarang, dan rem kadang masih mekanis, bukan hidrolik penuh.

Kalau Anda pegang kemudinya, rasanya benar-benar seperti membawa mesin dari masa lalu.

4. Material Berat dan Buatan Tangan

Ciri lain yang menonjol ada pada material. Mobil vintage biasanya berbahan logam berat, dengan bagian tertentu memakai kayu, terutama di rangka atau interior. 

Kaca yang mobil tersebut gunakan juga tebal, dan finishing-nya sering langsung menggunakan tangan, bukan mesin pabrik.

Itu sebabnya bobot mobil-mobil era ini bisa dua kali lipat dari mobil modern berukuran sama.

Baca Juga: 9 Mobil Tua yang Tidak Rewel, Perawatannya Mudah dan Murah!

5. Kelangkaan Jadi Nilai Utama

Sekarang, jumlah mobil vintage yang masih bertahan bisa terhitung jari. Banyak yang sudah hilang, rusak, atau dapat modifikasi sehingga kehilangan orisinalitasnya.

Kalau ada unit yang masih lengkap dengan komponen asli dan riwayat kepemilikan yang jelas, nilainya bisa melonjak gila-gilaan di pasar lelang.

6. Nilai Sejarah dan Budaya yang Tinggi

Mobil vintage sering dapat anggapan sebagai saksi hidup dari perubahan besar dunia otomotif.

Dari sinilah muncul berbagai inovasi awal mulai dari radiator, kap mesin panjang, hingga sistem produksi massal.

Selain itu, banyak desainnya terinspirasi dari gaya Art Deco yang populer di tahun 1920-an. Jadi selain nilai teknis, ada juga nilai estetika dan budaya yang kuat di baliknya.

7. Keaslian Jadi Penentu Harga

Kolektor sejati selalu mencari mobil yang masih “matching numbers”, artinya mesin, sasis, dan bodi-nya masih asli dari pabrikan.

Kalaupun harus restorasi, maka prosesnya harus setia pada spesifikasi awal. Sekali ada modifikasi ekstrem atau penggantian komponen besar, status vintage-nya bisa langsung turun.

Jadi, mobil apa yang disebut mobil antik? Itu adalah mobil yang telah memenuhi 7 kriteria di atas. 

5 Mobil Vintage Tahun 1919 – 1930 Paling Banyak Diburu Kolektor

mobil vintage

Ingin tahu mobil-mobil apa saja yang banyak kolektor mobil cari? Semuanya bisa Anda simak di sini: 

1. Bentley 3 Litre (1921 – 1929)

Kalau Anda mencari simbol kejayaan otomotif Inggris di awal abad ke-20, Bentley 3 Litre pantas menempati posisi teratas. 

Mobil ini menandai era ketika Bentley mulai populer sebagai pembuat mobil sport berperforma tinggi, tapi tetap punya kenyamanan dan gaya khas aristokrat Inggris.

Mesin 3 liternya terkenal tangguh. Dengan tenaga besar dan desain bodi coachbuilt, mobil ini mampu bersaing dalam ajang balap endurance. 

Salah satu prestasi terbesar Bentley 3 Litre adalah kemenangan dalam ajang Le Mans sebuah tonggak sejarah yang menegaskan reputasinya di mata kolektor hingga kini.

Produksi Bentley 3 Litre hanya sekitar 1.600 unit, dan yang tersisa dalam kondisi orisinal jumlahnya sangat sedikit. 

Karena itu, mobil vintage harga melambung tinggi. Salah satu unit tertua yang masih bertahan pernah terjual hampir satu juta dolar dalam lelang resmi. 

Dengan karakter sport, tampilan elegan, dan sejarah balap yang kuat, mobil ini selalu menjadi rebutan di kalangan kolektor dan museum otomotif.

2. Isotta Fraschini Tipo 8A (1924 – 1931)

Jika Bentley mewakili sportivitas Inggris, maka Isotta Fraschini Tipo 8A adalah lambang kemewahan Italia. 

Mobil ini mereka buat dengan detail luar biasa dan tujuannya memang untuk para bangsawan, pengusaha besar, dan selebriti masa itu.

Mesin delapan silinder segaris yang sangat besar menghasilkan tenaga yang mengagumkan untuk ukuran zamannya. 

Tapi daya tarik sesungguhnya dari mobil vintage ini justru terletak pada kemewahan bodinya. 

Hampir setiap unit Isotta 8A menggunakan rancangan khusus dari coachbuilder ternama seperti Castagna. Itu sebabnya tak ada dua unit yang benar-benar sama.

Interiornya sangat mewah, lengkap dengan kayu solid, logam berlapis krom, dan jok kulit asli dengan jahitan tangan. 

Salah satu unit paling terkenal dari mobil klasik Eropa ini adalah “Boattail Cabriolet by Castagna” yang pernah terjual lebih dari satu juta dolar. 

3. Bugatti Type 41 Royale (1926 – 1933)

Saat bicara soal kemewahan, sulit menemukan mobil yang menandingi Bugatti Type 41 Royale. 

Ettore Bugatti merancang mobil ini dengan niat menciptakan kendaraan paling besar, mewah, dan eksklusif di dunia.

Mobil vintage ini memiliki mesin delapan silinder berkapasitas lebih dari 12 liter, ukuran bodi sangat panjang, dan kabin luas yang lebih mirip ruang tamu hotel daripada interior mobil. 

Semua pembuatannya pun dengan tangan dan mobil ini hanya untuk keluarga bangsawan atau kolektor superkaya.

Bugatti Type 41 Royale memiliki desain dramatis dengan gril besar, fender lebar, dan proporsi megah yang membuat siapa pun terdiam saat melihatnya. Kolektor memujanya karena paduan antara teknologi luar biasa dan keanggunan khas Bugatti.

Unit yang tersisa jumlahnya sangat sedikit, bahkan bisa kita hitung dengan jari. Beberapa chassis legendaris seperti “Cabriolet Weinberger” selalu jadi bintang utama dalam setiap pameran klasik. 

Harga pasarnya sulit ditentukan, karena setiap kali muncul di lelang, nilainya bisa mencapai ratusan juta dolar.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Mobil Tua 5 Jutaan Terbaik buat Budget Minim

4. Buick 25S Sport Touring (1925)

Bagi Anda yang menyukai mobil klasik bergaya touring, Buick 25S Sport Touring bisa memberikan kemewahan dan keterjangkauan. 

Mobil ini mewakili gaya hidup masyarakat kelas atas dan menengah di Amerika pada era 1920-an. Itu adalah masa ketika perjalanan jauh dengan mobil terbuka menjadi simbol status sosial.

Desain bodinya lapang dan terbuka, memberi kesan bebas dan elegan. Model ini juga menampilkan karakter khas Buick yakni mesin yang halus, suspensi nyaman, dan konstruksi bodi kuat. 

Karena itu, banyak kolektor memilih Buick 25S sebagai “entry point” menuju dunia mobil vintage tanpa perlu mengeluarkan uang sebesar mobil-mobil eksotis Eropa.

Nilai jualnya terus naik karena ketersediaan unit orisinal semakin menurun. Banyak kolektor tertarik memulihkannya ke kondisi asli karena model touring seperti ini punya daya tarik nostalgia yang kuat. 

Salah satu unit dalam kondisi orisinal pernah dilelang dengan harga yang menarik di pasar Amerika, terutama karena model ini jarang muncul dengan dokumentasi lengkap.

5. Studebaker Big Six (1918 – 1926)

Kalau Anda ingin memahami seperti apa mobil mewah khas Amerika sebelum era otomotif massal, Studebaker Big Six adalah jawabannya. 

Mobil ini punya dimensi besar, mesin enam silinder bertenaga tinggi, dan berbagai varian bodi yang menarik.

Kolektor menyukai Studebaker Big Six karena karakternya yang kokoh dan representatif terhadap masa transisi industri otomotif Amerika menuju era modern. 

Mobil ini menggambarkan ambisi Amerika saat mencoba menyaingi kemewahan mobil Eropa tanpa kehilangan gaya khasnya sendiri.

Walau produksinya lebih banyak daripada mobil super-luxury seperti Bugatti atau Isotta, Studebaker Big Six tetap punya tempat tersendiri di hati kolektor.

Alasannya sederhana karena mobil ini masih tergolong terjangkau, tetapi tetap punya nilai historis tinggi. 

Model yang masih lengkap dengan mesin orisinal dan cat asli bisa mencapai harga fantastis karena jarang tersedia. 

Mengapa Mobil-mobil di Atas Masih Banyak Peminatnya? 

mobil vintage

Ada banyak alasan kenapa mobil-mobil vintage dari era 1919 sampai 1930 tetap jadi buruan kolektor sampai sekarang, seperti: 

1. Kelangkaan

Alasan paling kuat tentu soal kelangkaan. Banyak mobil dari masa itu yang sudah punah, terbakar, atau dibongkar untuk suku cadang. 

Sebagian besar unit yang tersisa sudah mengalami restorasi berat dan kehilangan orisinalitasnya. 

Karena itu, satu mobil yang masih mempertahankan mesin, bodi, dan interior asli bisa bernilai jutaan dolar. 

Bagi kolektor sejati, menemukan mobil seperti itu rasanya seperti menemukan berlian di lumpur.

2. Punya Nilai Seni Tinggi

Selain langka, mobil-mobil vintage juga punya nilai seni tinggi. Zaman itu belum mengenal produksi massal modern. 

Hampir semua komponen perakitan dan pembuatannya masih menggunakan tangan. Desainnya berani dan elegan, penuh detail mewah seperti fender melengkung, lampu krom besar, atau dashboard kayu asli. 

Mobil seperti Bentley 3 Litre atau Isotta Fraschini Tipo 8A misalnya, menjadi karya seni berjalan.

3. Nilai Sejarah

Nilai sejarah juga memainkan peran penting. Mobil-mobil tersebut sering terkait dengan tokoh penting, kemenangan balap, atau masa keemasan industri otomotif. 

Ditambah lagi, harganya terus naik seiring waktu. Itulah sebabnya banyak kolektor menganggap mobil vintage bukan sekadar hobi, tapi investasi jangka panjang yang menyenangkan dan penuh prestise.

Jadi, itu adalah mobil-mobil yang layak dapat sebutan sebagai mobil vintage karena tahun keluaran hingga kelangkaannya. 

Mobil Vintage Tidak untuk Semua Kalangan!

Benar, mobil-mobil di atas memang tidak untuk semua kalangan. Selain karena kelangkaan, harganya juga gila-gilaan. 

Selain itu, tak sembarangan bengkel bisa memperbaiki maupun menyediakan komponennya. 

Namun, jika Anda punya unit mobil untuk kebutuhan harian atau keluarga dan sedang bermasalah, bisa langsung temukan bengkel terbaiknya melalui HaloBengkel. 

Di sini, Anda bisa menemukan rekomendasi bengkel terbaik dan terdekat dari lokasi Anda sekarang. Cek HaloBengkel untuk tahu lengkapnya!

Other Post

Download Now !

aplikasi service mobil

Download Sekarang Reservasi jadi Lebih MUDAH, dan Dapatkan GRATIS Garansi Check Up untuk Kendaraan Kesayangan Anda

Related Post