Tabel Ukuran Baut dan Kuncinya, 3 Komponen, dan Cara Bacanya

Tabel ukuran baut dan kuncinya sangat penting bagi siapa saja yang sering bekerja dengan mobil, motor, atau peralatan otomotif lainnya. 

Dalam dunia otomotif, setiap baut punya peran krusial, mulai dari menyambungkan komponen mesin, mengencangkan roda, hingga memasang bagian bodi. 

Salah pilih baut atau ukuran kunci bukan cuma bikin pekerjaan lebih susah, tapi bisa berisiko merusak kendaraan atau bahkan menimbulkan bahaya saat Anda kendarai. 

Misalnya, memasang roda dengan baut yang terlalu kecil atau kunci yang tidak pas bisa membuat baut longgar saat kendaraan berjalan. 

Begitu juga, pakai kunci terlalu besar atau terlalu kecil bisa merusak kepala baut, menghambat perbaikan, dan bikin komponen mesin cepat aus.

Memahami tabel ukuran baut dan kuncinya membantu Anda mengetahui ukuran yang tepat untuk setiap baut, menjaga performa kendaraan, dan mencegah kerusakan yang bisa menguras waktu dan biaya.

Baca Juga: 5 Kelebihan Busi Iridium untuk Tingkatkan Performa Mobil

Tabel Ukuran Baut dan Kuncinya Standar ISO 4032

Ingin dapat tabel ukuran baut beserta kuncinya secara lengkap? Ini rinciannya: 

Nominal Size	Thread Pitch	F		E	T
		Width Across Flats		Width Across Corners	Height of the Nut
		Max	Min	Min.	Max	Min
M1.6	0.35	3.2	3.02	3.41	1.3	1.05
M2	0.4	4	3.82	4.32	1.6	1.35
M2.5	0.45	5	4.82	5.45	2	1.75
M3	0.5	5.5	5.32	6.01	2.4	2.15
M3.5*	0.6	6	5.82	6.58	2.8	2.55
M4	0.7	7	6.78	7.66	3.2	2.9
M5	0.8	8	7.78	8.79	4.7	4.4
M6	1	10	9.78	11.05	5.2	4.9
M8	1.25	13	12.73	14.38	6.8	6.44
M10	1.5	16	15.73	17.77	8.4	8.04
M12	1.75	18	17.73	20.03	10.8	10.37
M14*	2	21	20.67	23.36	12.8	12.1
M16	2	24	23.67	26.75	14.8	14.1
M18*	2.5	27	26.16	29.56	15.8	15.1
M20	2.5	30	29.16	32.95	18	16.9
M22*	2.5	34	33	37.29	19.4	18.1
M24	3	36	35	39.55	21.5	20.2
M27*	3	41	40	45.2	23.8	22.5
M30	3.5	46	45	50.85	25.6	24.3
M33*	3.5	50	49	55.37	28.7	27.4
M36	4	55	53.8	60.79	31	29.4
M39*	4	60	58.8	66.44	33.4	31.8
M42	4.5	65	63.1	71.3	34	32.4
M45*	4.5	70	68.1	76.95	36	34.4
M48	5	75	73.1	82.6	38	36.4
M52*	5	80	78.1	88.25	42	40.4
M56	5.5	85	82.8	93.56	45	43.4
M60*	5.5	90	87.8	99.21	48	46.4
M64	6	95	92.8	104.86	51	49.1

* Tabel ukuran kunci baut dibaca dalam ukuran mm

Komponen Penting dalam Baut yang Penting Anda Pahami

Sebelum membaca tabel ukuran baut dan kuncinya, penting untuk memahami bagian-bagian utama dari baut itu sendiri. Karena setiap ukuran yang tertera di tabel sebenarnya mengacu pada tiga komponen utama ini:

1. Width Across Flats

Ini adalah ukuran lebar kepala baut yang diukur dari sisi datar satu ke sisi datar lainnya. Width across flats (WAF) menentukan ukuran kunci yang harus digunakan. 

Misalnya, baut M8 biasanya punya WAF 13 mm, artinya Anda butuh kunci pas atau ring 13 untuk memutarnya. 

Dalam otomotif, ukuran ini krusial karena ruang kerja sering sempit. Kalau Anda pakai kunci yang terlalu besar, bisa bikin kepala baut aus atau selip.

2. Length

Pada tabel ukuran baut lengkap, terdapat juga panjang baut yang harus Anda hitung. Panjang baut bisa Anda hitung dari ujung kepala sampai ujung ulir (kecuali untuk baut berkepala bulat, yang pengukurannya dari dasar kepala). 

Ukuran ini menentukan seberapa dalam baut menembus material. Dalam mobil, panjang baut harus Anda sesuaikan dengan ketebalan komponen. 

Baut yang terlalu panjang bisa menabrak bagian lain di balik dudukan, sedangkan baut yang terlalu pendek bisa membuat sambungan tidak kuat.

3. Thread Pitch

Kemudian, sebelum baca tabel ukuran baut dan kuncinya, penting juga tahu Thread Pitch. 

Thread pitch ini menunjukkan jarak antar ulir dalam milimeter. Semakin kecil angkanya, semakin rapat ulirnya. 

Misalnya, baut M10 x 1.25 berarti baut berdiameter 10 mm dengan jarak antar ulir 1.25 mm. 

Dalam otomotif, thread pitch menentukan gaya cengkeram baut terhadap mur. Untuk sambungan mesin dan komponen bergetar tinggi, pabrikan biasanya memakai ulir halus (fine thread) agar baut tidak mudah longgar.

Baca Juga: 15 Alat Tune Up Mobil yang Wajib Tersedia di Bengkel Pilihan

Cara Baca Tabel Ukuran Baut dan Kuncinya yang Benar

Sudah baca tabel ukuran baut milimeter yang ada di atas? Sekarang kita masuk ke cara bacanya. Cek sini: 

1. Nominal Size

Nominal size atau ukuran nominal adalah kode utama baut yang ditulis dengan huruf “M” di depan angka, seperti M6, M8, atau M10. 

Huruf “M” menunjukkan bahwa baut tersebut berulir metrik, sedangkan angkanya menunjukkan diameter luar baut dalam milimeter. 

Jadi, baut M8 berarti berdiameter 8 mm. Ukuran ini juga menjadi acuan untuk mencari pasangan mur yang sesuai.

2. Thread Pitch

Kolom ini menunjukkan jarak antar ulir. Seperti dijelaskan sebelumnya, pitch memengaruhi kekuatan dan jenis sambungan. 

Saat Anda membaca tabel, pastikan memilih pitch yang sesuai dengan kebutuhan torsi. Untuk perakitan mobil, biasanya menggunakan thread halus karena lebih tahan terhadap getaran mesin.

3. Width Across Flats

Pada tabel ukuran baut dan kuncinya di atas, ada Width Across Flats. Kolom ini memperlihatkan ukuran kunci yang pas dengan kepala baut. 

Misalnya, baut M10 memiliki WAF 17 mm, artinya Anda harus memakai kunci pas atau ring 17. Ini penting karena banyak kesalahan terjadi saat teknisi salah pilih ukuran kunci. Kepala baut bisa dol, bahkan mur bisa rusak.

Baca Juga: Special Service Tools: Definisi, Fungsi, dan Jenisnya

4. Width Across Corners

Width across corners (WAC) adalah jarak antara dua sudut berseberangan pada kepala baut. Ukuran ini sedikit lebih besar dari width across flats karena pengukuran dari titik ke titik, bukan sisi datar ke sisi datar. 

Informasi ini penting terutama untuk Anda yang bekerja di ruang sempit, misalnya di ruang mesin. 

Dengan mengetahui WAC, Anda bisa memastikan kepala baut masih bisa muat di celah yang tersedia tanpa mengganggu komponen lain di sekitarnya.

5. Height of the Nut

Kolom ini menunjukkan tinggi mur yang cocok untuk baut tersebut. Tinggi mur berpengaruh pada kekuatan sambungan. 

Mur yang lebih tinggi punya ulir lebih panjang, sehingga bisa menahan gaya tarik lebih besar. 

Dalam aplikasi otomotif, mur dengan tinggi standar biasanya cukup, tapi untuk sambungan berat seperti dudukan mesin, suspensi, atau mounting roda, digunakan mur tinggi atau jenis pengunci (lock nut) agar sambungan tidak mudah lepas saat kendaraan bergetar.

Bingung Harus Pilih Baut dan Kuncinya Sendiri? Langsung ke Bengkel Profesional Saja!

Kalau Anda masih ragu menentukan ukuran baut dan kunci yang tepat, lebih aman serahkan saja ke ahlinya. 

Anda bisa langsung cek bengkelnya lewat HaloBengkel. Nantinya, Anda bisa cari bengkel profesional terdekat, lihat estimasi harga, cek layanan yang tersedia, sampai baca review dari pengguna lain. 

Semuanya bisa Anda lakukan langsung dari ponsel tanpa perlu keliling cari bengkel satu-satu. Praktis, cepat, dan jelas hasilnya. Jadi, yuk cek HaloBengkel sekarang!