Blog
6 Cara Cek Kondisi Rem Mobil Tanpa Harus ke Bengkel
Seiring penggunaan, rem akan mengalami penurunan performa. Padahal rem berperan vital untuk menjaga keselamatan berkendara. Oleh karenanya Anda wajib mengetahui
Seiring penggunaan, rem akan mengalami penurunan performa. Padahal rem berperan vital untuk menjaga keselamatan berkendara. Oleh karenanya Anda wajib mengetahui cara cek kondisi rem mobil.
Dengan begitu, Anda bisa melakukan pengecekan sendiri secara rutin untuk memastikan kondisi rem selalu optimal. Pengecekan juga bertujuan untuk melakukan penggantian komponen yang memiliki batas pakai.
Simak selengkapnya langkah-langkah untuk mengecek rem berikut.
Daftar Isi :
ToggleCara Cek Kondisi Rem Mobil
Untuk cek kondisi rem mobil, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut:
1. Perhatikan Injakan Pedal Rem
Pertama, coba untuk memperhatikan injakan pedal rem untuk menguji tingkat responsivitasnya. Pedal rem yang responsif menandakan bahwa sistem hidrolik berfungsi dengan baik.
Apabila terdapat perubahan atau keanehan dalam respon pedal, maka dapat mengindikasikan adanya masalah dalam sistem hidrolik.
Salah satu kondisi yang wajib diwaspadai yaitu jika pedal rem terasa sangat lembut. Hal ini bisa terjadi karena masuknya angin atau air dalam sistem pengereman. Sementara pedal rem yang terlalu keras bisa menandakan kerusakan komponen tertentu.
Anda juga sebaiknya memperhatikan apakah setelah dilepaskan pedal rem kembali ke posisi semula dengan cepat.
Pedal rem yang tidak lekas kembali dan menempel ke bawah, dapat menandakan kebocoran pada master silinder.
Baca Juga: 8 Fungsi Relay pada Mobil yang Harus Diketahui
2. Cermati Suara Saat Mengerem
Langkah cek rem mobil selanjutnya yaitu dengan mencermati suara yang keluar saat mengerem.
Sistem pengereman yang tidak mendapatkan perawatan secara memadai sering mengeluarkan suara melengking.
Penyebabnya sendiri bisa bervariasi, termasuk kampas rem yang kotor atau usang dan suku cadang yang berkualitas kurang bagus.
3. Perhatikan Getaran Setir
Tanda sistem pengereman tidak beres juga dapat Anda kenali dengan merasakan getaran pada setir.
Setir mobil bisa terasa bergetar ketika mobil melaju karena kondisi kaliper rem yang lengket. Hal tersebut menyebabkan rem tidak mampu bekerja secara normal. Adapun penyebab dari kaliper lengket bisa karena korosi atau karat.
4. Cek Kampas Rem
Saat cek rem rutin, Anda tidak boleh melewatkan memeriksa ketebalan kampas. Pasalnya, kampas termasuk komponen penting dalam sistem pengereman.
Untuk mengecek kampas, Anda perlu melepaskan roda mobil terlebih dahulu. Jika kampas sudah terlalu tipis atau aus, maka sebaiknya segera diganti.
Ketebalan kampas berpengaruh pada kemampuan pengereman. Maka kampas yang tipis membuat kemampuan pengereman berkurang sehingga risiko kecelakaan lebih tinggi.
Baca Juga: 8 Cara Aman Lewati Banjir agar Mobil Tidak Masuk Bengkel!
5. Cek Cairan Rem
Cairan rem juga termasuk komponen yang memiliki masa pakai terbatas. Sehingga penting untuk memeriksa cairan rem secara rutin untuk memastikan kualitasnya masih baik dan tersedia dalam jumlah yang mencukupi.
Apabila cairan rem sudah terlihat keruh atau kotor, maka Anda perlu mewaspadai adanya masalah. Cairan rem perlu Anda ganti secara berkala sesuai anjuran produsen.
Sempatkan juga untuk mengecek kondisi tangki cairan rem untuk memastikan tidak ada kebocoran.
Selain itu, Anda sebaiknya mengganti tutup tangki dengan yang baru setiap kali melakukan penggantian cairan rem.
6. Periksa Tekanan Rem
Tujuan memeriksa tekanan rem adalah untuk menjaga keseimbangan pengereman. Langkah ini juga berperan dalam memastikan keamanan berkendara.
Pasalnya, tekanan rem yang tidak seimbang bisa menyebabkan mobil cenderung miring saat mengerem.
Pengukuran tekanan rem pada setiap ban mobil bisa Anda lakukan menggunakan alat pengukur khusus.
Pemeriksaan tekanan rem dianjurkan untuk dilakukan saat kondisi rem sudah dingin supaya mendapatkan hasil yang akurat.
Baca Juga: 6 Cara Memilih Mobil Matic Bekas yang Awet Tanpa Masalah
Itulah beberapa cara cek kondisi rem mobil. Untuk melakukan pengecekan sistem pengereman dengan lebih teliti, biasanya melibatkan pelepasan baut roda. Jika Anda kurang yakin untuk cek sendiri, ada baiknya menggunakan bantuan mekanik.