Penting untuk memahami apa pengertian dan contoh arus AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, ini adalah dua jenis arus listrik yang memang umum digunakan dalam kelistrikan.
Pengertian Arus AC dan DC
Arus bolak-balik atau AC adalah jenis arus listrik yang memiliki arah aliran yang secara periodik berubah. Elektron yang ada pada sirkuit AC tersebut akan bolak balik dalam satu arah dan kemudian berbalik menuju arah yang berlawanan.
Kelebihan dari arus AC adalah kemudahan untuk mengubah arus dan tegangannya sehingga ideal untuk listrik jarak jauh. Sementara itu, arus searah atau DC adalah arus listrik yang mengalir dalam satu arah saja secara konstan.
Dalam sirkuit DC, elektron yang ada akan mengalir dari terminal yang positif menuju negatif. Umumnya jenis arus ini banyak untuk peralatan yang membutuhkan arus listrik secara stabil.
Perbedaan Arus AC dan DC
Inilah beberapa perbedaan arus AC dan DC:
1. Arah Arus Listrik
AC memiliki arah arus listrik yang senantiasa berubah. Sementara itu, pada DC arahnya senantiasa konstan.
2. Distribusi Energi
Arus DC lebih cocok untuk penggunaan listrik pada perangkat portabel atau aplikasi lokal. Sementara AC lebih cocok untuk mendistribusikan energi jarak jauh.
3. Frekuensi
Perbedaan frekuensi tegangan AC dan DC pun berbeda. Arus DC tidak memiliki frekuensi karena arah alirannya yang konstan. Sementara itu, frekuensi AC akan dinyatakan dalam satuan Hz (Hertz).
4. Bentuk Gelombang
Arus listrik AC memiliki bentuk gelombang sinusoidal yang nantinya akan berulang secara periodik. Sementara itu, arus listrik DC akan memiliki bentuk gelombang garis lurus.
5. Tingkat Keamanan
Arus AC memiliki keamanan yang lebih baik daripada DC karena arus ini bisa dengan mudah terkurung dengan menggunakan transformator. Selain itu, efek arus listrik ini juga lebih rendah terhadap tubuh manusia.
Akan tetapi, arus listrik DC memiliki kelebihan pada perangkat portabel dan juga perangkat yang menggunakan sistem tegangan rendah.
Contoh Arus AC dan DC dalam Kehidupan Sehari-hari
Anda bisa melihat contoh arus AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari dengan mudah. Untuk arus DC, bisa Anda temukan pada beberapa peralatan elektronik seperti berikut:
- Router
- Robot
- TV
- Komputer
- Remote TV
- Radio
- Jam dinding
- Laptop
- Komponen kelistrikan mobil seperti aki
Sementara itu, untuk contoh penggunaan arus AC bisa Anda lihat pada berbagai perangkat elektronik seperti:
- Mesin cuci
- Air Conditioner (AC)
- Pompa listrik
- Lampu
- Oven
- Kompor listrik
Sumber arus AC dan DC pun berbeda. Untuk sumber arus AC bisa Anda temukan pada perangkat seperti dinamo AC, generator AC, genset, turbin, pembangkit listrik tenaga uap, angin, atau air, serta listrik yang berasal dari PLN.
Sementara itu, untuk sumber arus DC adalah aki, generator DC, solar cell, elemen volta, power supply DC, dan baterai.
Itulah informasi mengenai pengertian serta contoh arus AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari. Komponen listrik memang membutuhkan perawatan yang baik, termasuk pada kendaraan.
Jika Anda membutuhkan jasa perbaikan dan perawatan kendaraan, HaloBengkel bisa menjadi solusinya. HaloBengkel adalah bengkel modern yang berfokus untuk merawat dan memperbaiki kendaraan roda 4.
Apapun kebutuhan perawatan maupun perbaikan yang Anda butuhkan, HaloBengkel siap untuk menjadi pilihan terbaik. Jadi tunggu apalagi? Segera hubungi HaloBengkel sekarang juga!
Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.
