Apakah dampak kilometer tinggi mobil bekas itu? Apakah membuat performa mobil menjadi menurun?
Adapun maksud dari kilometer tinggi itu menandakan bahwasanya mobil tersebut telah menempuh jarak yang sangat jauh. Atau dengan kata lain, sebelumnya sudah sering dibawa ke mana-mana.
Menurut kebanyakan orang, jika mobil bekas sebelumnya terlalu sering dipakai akan mudah rusak. Terlebih lagi jika mobil tersebut jarang mendapatkan perawatan.
Daftar Isi :
ToggleDampak Kilometer Tinggi Mobil Bekas
Hal tersebut bisa jadi benar, tetapi tergantung dari berbagai faktor juga. Berikut ini penjelasan mengenai apa saja dampak mobil bekas yang sudah memiliki kilometer tinggi.
1. Body Mobil Tidak Bagus
Salah satu efek mobil kilometer tinggi bisa terlihat dari bodinya. Karena setiap hari dipakai, maka tampilan eksteriornya sudah tidak sebagus saat pertama kali membeli.
Anggap saja mobil tidak pernah menabrak sesuatu atau mengalami kecelakaan. Akan tetapi, paparan sinar matahari atau terpaan hujan bisa mempengaruhi kualitas cat dari body mobil tersebut.
Apalagi jika mobil pernah mengalami kecelakaan, semakin menurunkan kualitas sehingga orang tidak mau membelinya.
2. Turun Mesin
Dampak lain dari mobil kilometer tinggi adalah turun mesin atau sebutan lainnya adalah overhaul. Service turun mesin ini banyak orang yang menghindarinya karena harganya sangat mahal.
Semakin tua usia kendaraan terlebih lagi menempuh perjalanan beratus-ratus ribu kilometer, sangat memungkinkan mengalami overhaul. Biaya servicenya mungkin bisa menghabiskan dana hingga 3 juta rupiah.
Baca Juga: Waspada Dampak Mobil setelah Turun Mesin, Ini Perawatannya
3. Nilai Jual Mobil Bekasnya Rendah
Kekurangan mobil kilometer tinggi lainnya adalah nilai jualnya yang sangat rendah. Hal ini bukan tanpa alasan sebab mobil dengan jarak tempuh tinggi lebih susah dan lebih beresiko mengalami kerusakan.
Untuk jangka panjang, tentu saja hal ini tidak akan bagus. Anda mungkin tidak akan bisa menjual mobil itu lagi karena kemungkinan besar tidak akan laku.
4. Kualitas Interior Menurun
Tidak hanya itu berpengaruh ke bagian eksterior saja, mobil dengan catatan kilometer tinggi juga berpengaruh ke bagian interiornya. Karena sering beroperasi, maka kemungkinan besar bagian joknya banyak yang terkelupas.
Selain itu, bagian setirnya sudah dalam keadaan pudar termakan usia. Walaupun secara fungsi masih bagus, tetapi secara estetika sudah tidak sebaik dahulu.
Tidak sekedar itu saja, bagian pedalnya juga sangat aus. Jadi, apabila Anda ingin mendapatkan mobil bekas dengan kualitas interior baik, maka lakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan sebaiknya tidak memilih yang kilometernya sudah tinggi.
Baca Juga: 7 Penyebab Mesin Mobil Mati Saat RPM Rendah dan Solusinya
5. Biaya Perbaikan Tinggi
Akumulasi dampak yang terjadi pada poin poin sebelumnya membuat Anda harus mengeluarkan banyak biaya untuk melakukan perbaikan. Apalagi jika bagian mesin yang performanya menurun atau bermasalah.
Pastinya biaya servicenya akan semakin besar lagi. Hal ini jugalah yang membuat sebagian orang malas membeli mobil bekas berkilometer tinggi.
Berapa Jarak Tempuh Mobil yang Ideal?
Berapa jarak tempuh kendaraan yang masih dianggap ideal alias kilometernya belum terlalu tinggi? Ternyata jawabannya adalah antara 15.000 – 20.000 km per tahun.
Jika kurang dari 10.000 km maka kilometernya rendah sedangkan jika lebih dari 20.000 km per tahun maka sudah sangat tinggi. Untuk mengetahui jarak tempuh mobil, Anda bisa menggunakan odometer.
Baca Juga: Adakah Dampak Dari Lupa Mematikan AC Mobil?
Itulah dia beberapa dampak kilometer tinggi mobil bekas. Sebenarnya tidak sepenuhnya salah membeli mobil dengan kondisi seperti itu, hanya saja Anda perlu melakukan inspeksi lagi guna memastikan bahwa mobil layak jalan.
HaloBengkel menyediakan layanan inspeksi mobil bekas sehingga Anda tidak akan salah membeli. Proses inspeksi dilakukan oleh tim ahli dan profesional guna memastikan hasilnya lebih akurat.
Anda dapat membeli mobil bekas tanpa ragu dan khawatir. Tidak hanya itu saja, HaloBengkel juga memberikan garansi mesin dan transmisi gratis selama 30 hari. Kontak kami untuk konsultasi lebih lanjut.