6 Masalah Umum yang Ditemukan Selama Inspeksi Mobil

Mengingat kebanyakan mobil bekas memiliki sejumlah kekurangan, terdapat beberapa masalah umum yang ditemukan selama inspeksi mobil yang perlu Anda ketahui.

Adalah hal yang wajar jika mobil bekas kondisinya tidak prima 100%. Meskipun begitu, harus memastikan bahwa mobil tidak memiliki kekurangan atau kerusakan yang signifikan. Apalagi sampai berdampak pada keamanan dan keselamatan.

Nah, mari kenali apa saja masalah yang tergolong umum pada mobil bekas.

Masalah Umum yang Ditemukan Selama Inspeksi Mobil

Inspeksi mobil bertujuan memastikan kondisi mobil secara mendetail sekaligus mendeteksi kekurangan. Berikut daftar masalah yang umum terdeteksi oleh inspeksi:

1. Transmisi Aus

Kerusakan sistem transmisi yang berpengaruh langsung pada performa pastinya menjadi hal yang ingin Anda hindari.

Sayangnya, cukup banyak mobil bekas yang dijual dengan transmisi yang kualitasnya sudah menurun. Alasannya karena penggantian beberapa part sistem transmisi akan menghabiskan biaya cukup tinggi, sehingga penjual tidak melakukannya.

Inspektor berpengalaman akan mampu mendeteksi masalah tersebut, termasuk perpindahan gigi transmisi yang kasar dan selip.

Baca Juga: Waspadai 9 Penyakit Mobil Tua yang Kerap Bikin Pusing!

2. Sensor Rusak

Mobil keluaran baru menggunakan berbagai sensor untuk mengirimkan informasi penting ke ECU (Electronic Control Unit). Namun, jika ada sensor yang rusak atau mengalami gangguan, maka mobil bisa mengalami masalah tertentu.

Untuk mendeteksi kerusakan sensor, mekanik perlu melakukan pemeriksaan dan pengujian fungsi.

Umumnya, sensor tidak memiliki harga yang mahal. Namun, penggantian sensor tertentu bisa memerlukan proses yang rumit sehingga menyebabkan biaya perbaikan yang tinggi.

3. Trouble Codes

Trouble codes (kode masalah) merupakan sinyal yang muncul pada monitor ketika kendaraan mendeteksi adanya gangguan tertentu. Umumnya, kode ini akan memicu indikator check engine menyala.

Namun, kondisi tersebut bisa penjual tutupi dengan mudah. Mereka cukup mematikan lampu indikator check engine supaya mobil terlihat bebas masalah. 

Padahal menyalanya indikator bisa menandakan adanya permasalahan mobil yang signifikan. 

Teknisi atau inspektor bisa membantu Anda mendeteksi kondisi akurat mobil dengan menggunakan alat scan profesional. 

4. Kerusakan Alternator 

Alternator termasuk salah satu komponen krusial dalam mobil. Komponen ini berperan menyalurkan daya listrik ke berbagai sistem kelistrikan.

Jika alternator sudah tidak bisa berfungsi, maka mobil hanya bisa Anda kendarai untuk menempuh jarak pendek sebelum mogok. 

Kalau sudah terlanjur rusak, maka Anda harus mengeluarkan biaya untuk mengganti dengan alternator baru.

Harga alternator bervariasi tergantung model dan merk mobil. Namun, ada baiknya menghindari pengeluaran ekstra dengan melakukan pengecekan secara teliti sebelum membeli.

Baca Juga: 5 Masalah Umum pada Spion Mobil dan Penyebabnya

5. Rem Bermasalah

Kerusakan pada rem termasuk salah satu masalah umum pada mobil bekas. Padahal fungsi rem berpengaruh penting bagi keselamatan berkendara.

Rem yang bermasalah bisa bersumber pada kondisi ringan seperti kampas rem yang sudah aus, hingga adanya kebocoran pada sistem hidrolik. 

6. Mesin yang Aus atau Rusak

Pada mobil tua yang sudah menempuh jarak jauh, maka kondisi mesin sering mengalami penurunan. Penyebabnya sendiri bisa karena faktor usia dan keausan. Bisa juga disebabkan oleh kerusakan tertentu.

Mesin yang tidak sehat bisa menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros, performa kasar, hingga kehilangan tenaga. 

Untuk mendeteksi masalah pada mesin, Anda perlu melakukan pemeriksaan secara mendetail dan teliti. 

Baca Juga: Cara Inspeksi Mobil Sendiri di Rumah, Lengkap dan Mudah

Itulah beberapa masalah umum yang ditemukan selama inspeksi mobil. Supaya terhindar dari masalah berat, pastikan untuk melakukan pengecekan dengan cermat ke semua bagian mobil bekas.

Akan lebih baik lagi jika Anda menggunakan bantuan inspektor berpengalaman yang sudah ahli. Hubungi HaloBengkel untuk pesan inspeksi mobil bekas terbaik dengan garansi.

Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.