5 Pengecekan Suspensi Mobil Bekas yang Tak Boleh Terlewat!

Saat menemukan mobil bekas yang ingin dibeli, bukan hanya mesin yang jadi perhatian. Pengecekan suspensi mobil juga tidak boleh Anda lewatkan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan mobil di masa depan. 

Suspensi adalah komponen yang fungsinya menyerap getaran ketika mobil berjalan. Mobil dengan suspensi yang masih bekerja baik membuat mobil terasa empuk saat berada di jalan bergelombang. 

Bagaimana cara Anda bisa mengecek kualitas suspensi mobil? Kami akan mengulas cara mengeceknya secara lengkap dalam artikel ini. 

5 Pengecekan Suspensi Mobil Bekas agar Tidak Menyesal 

Mengecek suspensi bertujuan untuk mengetahui mungkin saja terjadi kerusakan komponen yang cukup parah sehingga perlu biaya perbaikan yang besar. Cara pengecekannya pun cukup mudah, yaitu:

1. Mengecek Kondisi Ban dan Velg

Cara cek suspensi mobil melalui visual adalah memperhatikan kondisi ban dan velg mobil secara langsung. 

Ban yang benjol atau memiliki tapak yang sudah halus, retak bahkan banyak bekas tambalan menjadi indikator besar suspensi bermasalah. 

Begitu juga dengan komponen velg yang mungkin saja mengalami penyok atau retak. 

Kondisi velg tersebut akan membuat mobil terasa limbung pada saat dikendarai dan cukup membahayakan. 

Baca Juga: 8 Jenis-Jenis Suspensi Mobil Yang Perlu Kamu Tahu

2. Mendengarkan Suara yang Muncul saat Berkendara 

Pemeriksaan suspensi mobil juga bisa melalui suara-suara yang muncul ketika Anda mengendarai mobil. 

Suara akan terdengar cukup keras ketika Anda melewati jalanan yang bergelombang, dan muncul suara yang cukup kasar. 

Biasanya, akan muncul suara berdecit yang cukup tajam ketika Anda mengerem dan mobil melewati polisi tidur atau jalan berlubang. Penyebab utama munculnya suara ini bisa karena kerusakan komponen bushing arm. 

3. Merasakan Kondisi Mobil saat Test Drive 

Tidak ada cara mengecek suspensi mobil lainnya selain dengan test drive. Mengendarai langsung akan membuat Anda merasakan kenyamanan suspensi, baik itu ketika menjadi pengemudi maupun penumpang mobil. 

Suspensi yang bermasalah, biasanya akan menimbulkan ketidaknyamanan, seperti mobil terasa limbung atau tidak stabil saat Anda bermanuver. 

Jadi, cobalah untuk belok atau berpindah jalur ketika berkendara untuk memastikan kondisinya. 

Baca Juga: Mengapa Anda Perlu Memeriksa Sistem Suspensi Secara Rutin?

4. Memperhatikan Kemiringan Posisi Mobil 

Selain ban, kondisi yang tidak boleh terlewatkan adalah posisi kemiringan mobil. Posisi ini bisa Anda cek dari kondisi per, yaitu per daun dan juga per spiral, apakah masih dalam kondisi baik dan bebas karat. 

Ketika salah satu kondisi per ini sudah rusak, biasanya kemiringan posisi mobil akan berbeda. 

Per yang rusak juga tidak mampu meredam getaran mobil yang cukup hebat bahkan menjadi penyebab timbulnya bunyi. 

5. Mengecek Kondisi Fisik Shockbreaker 

Pengecekan yang selanjutnya adalah dengan melepaskan shockbreaker dan melakukan pengetesan. Anda bisa menekan shockbreaker secara vertikal untuk mengetahui kondisi fisiknya. 

Saat muncul suara dari shock, maka sudah pasti fungsinya tidak lagi optimal dan membutuhkan penggantian. Hal yang sama juga bisa Anda lakukan pada komponen piston pada shockbreaker. 

Baca Juga: Cara Mengurangi Per Daun Mobil, Kelebihan dan Kekurangannya

Pengecekan suspensi mobil bukanlah hal sepele yang bisa Anda lewatkan. Tidak mengecek, berarti Anda akan mempertaruhkan kenyamanan berkendara beberapa tahun ke depan dan biaya perbaikan yang membengkak. 

Jika merasa kesulitan untuk mengecek kondisi suspensi, Anda bisa memanfaatkan layanan jasa inspeksi mobil bekas profesional di HaloBengkel. Pengecekan di HaloBengkel akan dilakukan oleh inspektor berpengalaman secara menyeluruh.

Selain itu, HaloBengkel juga menawarkan garansi mobil bekas terbaik untuk satu tahun yang bisa Anda dapatkan. Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir lagi dengan perawatan mobil dan juga biayanya. 

Jangan ragu untuk menghubungi HaloBengkel sekarang untuk inspeksi mobil lengkap dan detail! Inspeksi yang lengkap akan memudahkan Anda membeli mobil bekas berkualitas!

Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.