Blog
6 Penyebab Kaca Mobil Berembun + Solusi Mengatasinya
Kaca mobil sering berembun waktu pagi hari atau waktu suasana lagi hujan? Penyebab kaca mobil berembun bisa bermacam-macam, mulai dari
Kaca mobil sering berembun waktu pagi hari atau waktu suasana lagi hujan? Penyebab kaca mobil berembun bisa bermacam-macam, mulai dari perbedaan suhu antara bagian dalam dan luar mobil hingga kelembapan udara yang tinggi.
Kondisi ini bisa mengganggu dan juga berpotensi membahayakan keselamatan berkendara jika tidak segera Anda tangani dengan benar.
Namun, sebelum tahu penanganannya, penting buat tahu penyebabnya lebih dulu agar solusinya lebih tepat sasaran.
Baca Juga: 12 Panduan dan Cara Membuat Kaca Mobil Bening, Auto Bersih!
Daftar Isi :
ToggleApa Saja Penyebab Kaca Mobil Berembun?
Kira-kira, apa penyebab kaca mobil berembun baik ketika pagi hari atau saat hujan? Semuanya akan kami bahas di sini:
1. Adanya Perbedaan Suhu antara Interior dan Eksterior Mobil
Perbedaan suhu antara bagian dalam dan luar mobil merupakan salah satu penyebab paling umum kaca mobil berembun.
Proses ini terjadi karena fenomena fisika yang disebut sebagai proses kondensasi. Nah, kondensasi itu sendiri merupakan perubahan uap air di udara menjadi cairan saat bertemu dengan permukaan yang lebih dingin.
Ketika suhu di dalam kabin lebih tinggi daripada suhu luar, terutama saat cuaca dingin atau hujan, maka permukaan kaca mobil bagian dalam menjadi titik di mana uap air mengembun.
Proses ini sering terjadi ketika Anda menyalakan pemanas (heater) di dalam mobil untuk menghangatkan kabin.
Sebaliknya, embun bisa terbentuk di sisi luar kaca jika suhu di luar lebih tinggi, seperti saat cuaca panas, sementara AC di dalam mobil diatur ke suhu sangat rendah.
Permukaan kaca luar menjadi lebih dingin daripada udara di luar, sehingga kondensasi terjadi di bagian luar kaca. Inilah yang menyebabkan kaca mobil berembun dari luar.
2. Kelembaban Udara dalam Kabin Mobil Sangat Tinggi
Penyebab kaca mobil berembun selanjutnya adalah tingkat kelembaban yang tinggi dalam kabin mobil Anda.
Kelembaban yang tinggi ini terjadi karena ada uap air yang terperangkap dalam kabin. Dari mana uap air muncul?
Sudah tentu dari berbagai sumber seperti napas penumpang, kondisi cuaca, pakaian atau alas kaki yang basah, serta barang-barang lembab lainnya.
Nah, saat udara yang lembab atau uap air yang terperangkap ini menyentuh kaca mobil yang dingin, maka uap air berubah menjadi tetesan kecil.
Jadi, tak heran kalau embun seringkali muncul waktu cuaca sedang dingin atau ketika hujan.
3. Jumlah Penumpang
Selanjutnya, jumlah penumpang pun menjadi faktor penyebab kaca mobil berembun.
Hal ini karena setiap orang akan melepaskan uap air ketika mereka bernapas. Nah, napas itu sendiri, punya kandungan kelembaban alami.
Secara otomatis, saat ada lebih banyak penumpang, maka uap air yang lepas ke udara dalam kabin juga ikut meningkat.
Apalagi kalau Anda jarang membuka kaca. Hasilnya, ventilasi dan sirkulasi dalam kabin jadi tidak optimal.
Hal inilah yang kemudian membuat uap air tetap terperangkap di dalam kabin. Kemudian, uap air yang mengembun akan berubah jadi tetesan kecil air dan menempel pada kaca. Ini yang akhirnya membuat embun terbentuk.
Jadi, makin banyak penumpang dalam mobil Anda, maka makin tinggi juga kelembaban udara yang ada dalam kabin dan embun memang secara otomatis terbentuk.
Baca Juga: Tips dan Trik Mengatasi Masalah Jamur pada Kaca Mobil
4. Kurang Optimalnya Sirkulasi Udara
Selanjutnya, penyebab kaca mobil berembun saat hujan, pagi hari, atau ketika Anda mengendarai mobil yakni sirkulasi udara yang kurang optimal.
Jika ventilasi udara mobil Anda tak berfungsi dengan baik, maka udara lembab bisa terperangkap dalam kabin.
Kemudian, jika mode sirkulasi internal ini berlangsung dalam waktu lama tanpa adanya udara segar yang masuk, hasilnya kelembaban dalam mobil meningkat.
Nah, tingkat kelembaban yang tinggi inilah yang bikin mobil Anda berembun di bagian dalam.
5. Kondisi Cuaca
Selanjutnya, penyebab kaca mobil berembun di luar adalah kondisi cuaca itu sendiri. Cuaca seperti kabut atau hujan, misalnya, bisa membuat udara sekitar mobil jadi lembab dan punya kandungan uap air yang tinggi.
Saat udara lembab bersentuhan dengan permukaan dari kaca mobil yang dingin karena pemakaian AC, maka uap air tidak bisa tetap di bentuk gas.
Akhirnya, muncullah tetesan kecil yang tampak seperti embun pada kaca mobil.
6. Hanya Menyalakan Blower AC
Kemudian, faktor penyebab kaca mobil berembun lainnya adalah Anda hanya menyalakan blower AC.
Blower AC itu fungsinya jadi penghisap udara di sekeliling dan akan langsung terarahkan ke kabin mobil.
Jadi, masuk akal kalau cuma blower AC yang menyala membuat kaca mobil Anda akan berembun.
Baca Juga: Apa Bener Buka Kaca Bikin Hemat Bensin?
Cara Mengatasi Kaca Mobil Berembun
Kaca mobil yang berembun sangat mengganggu visibilitas Anda saat berkendara. Selain bikin pengalaman berkendara Anda terganggu, keselamatan Anda juga dalam bahaya. Maka dari itu, pertimbangkan buat coba tips buat mengatasi embun ini:
1. Pakai Sistem Defogger
Ada banyak mobil yang terlengkapi dengan defogger. Sistem ini memang terancang khusus buat menghilangkan embun dari bagian kaca.
Anda bisa mengaktifkan defogger dengan cara mengarahkannya ke aliran udara di bagian kaca belakang dan depan agar embun hilang.
2. Sering-sering Perbarui Udara dalam Kabin
Perbarui udara? Bagaimana maksudnya? Salah satu caranya bisa dengan membuka kaca jendela secara teratur.
Tujuannya agar sirkulasi internal tidak memakai udara yang itu-itu saja. Selain itu, juga agar uap air tidak lagi terperangkap dalam kabin dan tergantikan dengan udara segar yang baru.
3. Nyalakan AC dengan Suhu yang Pas
Benar, tips lainnya yakni menyalakan AC di suhu yang sesuai. Cara ini bisa membantu buat mengeringkan udara yang ada dalam mobil dan kemudian bisa mengurangi embun secara perlahan.
Dengan tahu penyebab kaca mobil berembun hingga solusinya, embun tak akan lagi ada dalam kabin mobil kesayangan!