Rekomendasi Tekanan Ban Mobil, HaloBengkel.com – Bahan bakar atau bensin bisa dikatakan sebagai satu-satunya hal yang sangat diperhatikan bagi semua pengendara mobil. Anda pun mungkin juga begitu. Setiap hari anda memperhatikan isi tangki bahan bakar mobil sehingga jika dirasa sudah hampir habis anda akan segera mengisinya kembali.
Hal itu bertolak belakang dengan tekanan angin pada ban mobil. Kebanyakan orang tidak akan memperhatikan tekanan ban mobil sebelum benar-benar merasakan ketidaknyamanan saat berkendara. Padahal tekanan ban yang pas akan memberikan banyak sekali manfaat seperti lebih irit bahan bakar. Bagaimana bisa?
Saat tekanan ban mobil sesuai dengan standarnya atau sedikit lebih berisi, maka ban mobil akan lebih ramping. Friction atau gesekan yang dihasilkan oleh ban dan aspal jalanan juga akan menjadi lebih sedikit. Dengan begitu, beban mobil akan lebih ringan dan mesin tidak perlu bekerja lebih berat. Dampak akhirnya, mesin akan menggunakan bahan bakar lebih sedikit.
Baca juga: Apa Yang Perlu Diservis Saat Membeli Mobil Bekas
Selain bisa mengirit bahan bakar, tekanan ban mobil yang tidak sesuai standar juga bisa memberikan rasa tidak nyaman dalam berkendara. Bahkan bisa juga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Sekitar 80% kecelakaan yang terjadi di jalan tol dikarenakan oleh kondisi ban mobil yang buruk, baik itu tekanan ban mobil yang tidak sesuai standar, ban yang mulai menipis, dan lainnya. Oleh sebab itu, memastikan tekanan ban mobil sesuai standar perlu dilakukan secara rutin.
Lalu berapa tekanan ban mobil yang direkomendasikan dan sesuai dengan standar? Anda mungkin pernah mendengar bahwa tekanan ban mobil bervariasi sesuai dengan tipe dan jenis mobilnya. Misal mobil sedan membutuhkan tekanan ban yang lebih rendah, yaitu di kisaran angka 28 – 31 PSI. Lalu SUV dan City Car akan membutuhkan tekanan yang berbeda.
Hal itu sebetulnya kurang tepat. Tekanan ban mobil tidak dibedakan berdasarkan jenis mobilnya, melaikan sesuai spesifikasi masing-masing mobil. Jadi bisa saja mobil SUV satu dengan SUV lainnya memiliki spesifikasi ban mobil yang berbeda sehingga membutuhkan tekanan ban yang berbeda pula.
Baca juga: Mobil Hatchback Bekas Terbaik 2023
Jadi lebih baik anda menyesuaikan tekanan ban mobil anda dengan spesifikasi ban milik anda tersebut. Biasanya spesifikasi dan tekanan yang dibutuhkan oleh ban sudah tertera di tiap mobil.
Umumnya spesifikasi tersebut tertempel pada bagian pintu depan mobil tepat di samping jok mobil supir. Misal saja pada mobil Toyota Rush, anda bisa membuka pintu driver lalu di samping jok akan anda temui sebuah panel yang tertempel stiker berisi spesifikasi ban mobil anda disertai tekanan yang dibutuhkan.
Anda bisa membeli barometer dan menyimpannya di rumah sehingga bisa memeriksa tekanan udara setiap hari sebelum mobil digunakan. Dengan begitu, anda dapat selalu memastikan bahwa ban anda dalam kondisi yang baik dan layak untuk dikendarai.
Lakukan perawatan mobil cuma di HaloBengkel, untuk kamu di Balikpapan bisa melakukan perawatan mobil di bengkel mobil balikpapan HaloBengkel..
