Perawatan mobil tidak hanya diperlukan saat terjadi kerusakan. Malahan, melakukan service rutin mobil termasuk hal wajib bagi pemilik kendaraan.
Sayangnya, masih banyak yang menganggap sepele kewajiban tersebut. Hal ini karena sebagian besar pemilik mobil kurang memahami pentingnya pemeliharaan dan perawatan secara berkala bagi performa kendaraan.
Mari kenali lebih baik mengenai service rutin dan jenis-jenisnya.
Apa itu Service Rutin Mobil?
Service rutin pada mobil merujuk pada pemeliharaan dan perbaikan berbagai komponen dan sistem kendaraan untuk memastikan kinerja normal terjaga.
Dalam service rutin, bagian internal maupun eksternal mobil akan diperiksa. Service ini dilakukan secara berkala sesuai jadwal. Jadi, tidak menunggu adanya tanda permasalahan kerusakan.
Biasanya, service rutin meliputi penggantian oli, pengecekan cairan, penggantian filter, dan komponen aus lainnya.
Meskipun terkesan seperti menambah pekerjaan, rutin service berkala sangat penting untuk menjaga kondisi mobil tetap optimal dan mencegah timbulnya permasalahan.
Pentingnya Service Rutin Mobil
Masih banyak pemilik mobil yang enggan melakukan servis rutin. Beberapa bahkan tidak mau mengeluarkan uang untuk membayar biaya service mobil.
Padahal, servis rutin sangat penting untuk memastikan mobil bisa beroperasi dengan lancar dan aman. Berikut beberapa alasan utama mengapa servis rutin itu wajib:
1. Mendeteksi Masalah Lebih Cepat
Pemeriksaan secara berkala membantu untuk mendeteksi adanya permasalahan pada kendaraan sebelum memicu kerusakan serius. Dengan begitu, Anda bisa melakukan perbaikan dengan lebih mudah dan murah.
2. Meningkatkan Keamanan
Servis mobil rutin juga dapat mengurangi risiko terjadinya kerusakan komponen berbahaya. Sebagai contoh, Anda bisa mengganti ban sebelum terlalu aus. Saat masalah sudah teratasi, maka risiko kecelakaan bisa diminimalisir.
3. Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar
Pengecekan rutin juga bisa memastikan bahwa mesin mobil beroperasi secara optimal. Sehingga dapat meningkatkan tingkat efisiensi penggunaan bahan bakar.
4. Menghemat Biaya Perbaikan
Deteksi permasalahan sejak dini memungkinkan Anda untuk segera melakukan perbaikan sebelum kerusakan membesar. Berkat hal tersebut, Anda bisa menghindari pengeluaran besar untuk perbaikan kerusakan parah.
5. Meningkatkan Performa dan Usia Pakai Mobil
Pemeliharaan secara rutin akan memastikan mobil Anda bekerja dengan kondisi optimal, sehingga mampu menampilkan performa terbaik. Servis rutin juga dapat membantu memperpanjang usia pakai mobil.
Jadwal Service Rutin Mobil
Demi menjaga performa kendaraan senantiasa optimal, maka Anda perlu membuat jadwal servis dengan jelas.
Sementara, ada beberapa faktor pertimbangan untuk menentukan jangka waktu servis. Berikut uraiannya:
1. Pemakaian Mobil
Pemakaian mobil termasuk salah satu faktor penentu jangka waktu servis rutin. Apabila mobil kerap Anda gunakan untuk perjalanan jarak jauh, maka kebutuhan pemeliharaan juga lebih tinggi.
Inilah mengapa produser mobil sering menganjurkan untuk melakukan servis pada setiap sekian kilometer jarak tempuh.
2. Kondisi Jalan
Kondisi jalan yang biasa mobil Anda lalui juga ikut berpengaruh menentukan sebaiknya service rutin mobil berapa bulan sekali.
Sebagai contoh, mobil yang sering melewati jalan berlubang dan tidak rata bisa mengalami keausan komponen lebih cepat. Oleh karena itu, mobil bisa memerlukan servis berkala secara lebih sering.
3. Kualitas Bahan Bakar
Penggunaan bahan bakar dengan kualitas yang tidak sesuai anjuran dari produsen mobil bisa berpengaruh pada kecepatan aus komponen mesin. Alhasil, mobil bisa memerlukan servis berkala secara lebih sering.
4. Tempat Penyimpanan Mobil
Faktor lingkungan juga dapat berdampak pada terjadinya kerusakan mobil dengan lebih cepat. Sebagai contoh, mobil yang disimpan pada tempat yang terpapar langsung dengan sinar matahari dan hujan.
Untuk menjaga kondisi mobil tetap baik, sebaiknya Anda melindungi dari berbagai paparan faktor lingkungan.
5. Anjuran Produsen
Perlu diperhatikan bahwa setiap tipe dan merk mobil bisa memiliki kebutuhan servis yang berbeda. Maka dari itu, ada baiknya Anda mengecek manual atau anjuran pabrikan mobil untuk menentukan jadwal servis rutin.
Apa yang Harus Dicek Saat Servis Mobil Rutin?
Pemeriksaan dalam servis rutin terbagi menjadi tiga kategori, yaitu:
1. Pengecekan
Pertama, mobil akan mendapatkan pengecekan secara menyeluruh. Pengecekan ini termasuk tahap utama dari servis rutin. Tujuannya adalah untuk memastikan kondisi mobil dan mendeteksi komponen yang aus atau rusak.
2. Penggantian Rutin
Ada berbagai komponen mobil yang perlu penggantian secara rutin. Maka, servis rutin juga biasanya meliputi penggantian berbagai komponen tersebut. Sebagai contoh ganti oli dan filter.
3. Perbaikan
Terkadang, servis rutin bisa menemukan adanya kerusakan. Sehingga mobil bisa perlu perbaikan. Layanan ini biasanya mengharuskan Anda membayar biaya tambahan, tapi umumnya akan lebih hemat daripada membiarkan kerusakan bertambah serius.
Penggantian dan Perbaikan Komponen dalam Servis Rutin
Rincian servis mobil berkala biasanya meliputi penggantian dan perbaikan beberapa komponen penting berikut:
1. Ganti Oli dan Filter
Penggantian oli dan filter termasuk salah satu tugas pemeliharaan mobil yang paling penting. Hal ini berkaitan erat dengan fungsi oli sebagai pelumas dan pelindung mesin.
Seiring pemakaian kendaraan, oli akan menjadi semakin tua. Sehingga, kandungannya rusak dan kemampuan pelumasannya akan berkurang.
Maka dari itu, oli dan filter perlu penggantian secara berkala. Tujuannya yaitu untuk memastikan mesin beroperasi dengan lancar dan mencegah overheating.
2. Rotasi dan Balancing Ban
Rotasi dan balancing berperan penting dalam memastikan keausan ban seimbang. Selain itu, service ini juga membantu memperpanjang usia pakai ban.
Ban yang mendapatkan servis rotasi dan balancing dengan baik juga dapat meningkatkan kelancaran penggunaan mobil.
3. Pengecekan dan Penggantian Rem
Sistem pengereman yang berfungsi normal sangat penting untuk memastikan keamanan berkendara. Sementara itu, komponen seperti kampas rem dan minyak rem memiliki masa pakai terbatas, sehingga perlu penggantian berkala.
Pengecekan rem dalam service rutin mobil disertai penggantian dan perbaikan bisa meminimalisir risiko kecelakaan.
4. Penambahan dan Penggantian Cairan
Terdapat beberapa cairan yang berperan penting dalam membantu mesin mobil dapat bekerja dengan normal, antara lain coolant dan cairan ATF (Automatic Transmission Fluid).
Maka dalam service mobil apa saja wajib mencakup pengecekan cairan. Kemudian, teknisi juga perlu melakukan penambahan dan penggantian cairan sesuai kebutuhan.
5. Pemeliharaan dan Penggantian Baterai
Baterai atau aki memegang peran utama dalam sistem kelistrikan mobil. Mengingat fungsinya yang penting, komponen ini juga perlu pengecekan secara berkala untuk memastikan kondisinya terawat.
Selain itu, Anda perlu memastikan aki memiliki daya yang mencukupi. Apabila sudah terlalu tua, maka aki biasanya perlu penggantian.
6. Penggantian Filter Udara dan Bahan Bakar
Filter udara dan bahan bakar pada mobil membantu memastikan mesin mendapatkan suplai udara dan bahan bakar yang bersih. Dengan demikian, mesin bisa bekerja secara normal untuk menghasilkan performa terbaik.
Dua jenis filter ini perlu penggantian selama melakukan service rutin mobil supaya tetap berfungsi secara optimal.
Urutan Servis Mobil Berkala
Biasanya, periode service berkala ditentukan berdasarkan jarak tempuh mobil. Berikut beberapa periode servis rutin yang sebaiknya Anda ketahui:
1. Servis Mobil Berkala 5.000 km atau 10.000 km
Umumnya, periode pertama untuk melakukan servis rutin yaitu setelah menempuh jarak 5.000 km atau 10.000 km. Meskipun ada juga yang menganjurkan servis pada 1.000 km.
Penentuan periode pertama servis rutin idealnya mengikuti anjuran dari pabrikan mobil.
Servis berkala mobil 10.000 km dilakukan sekitar 6 bulan sejak pemakaian pertama. Servis pada periode ini meliputi penggantian beberapa komponen, seperti oli, kampas rem, sistem steering, dan berbagai cairan mobil.
Mobil biasanya juga mendapatkan perawatan tune up ringan. Biaya servis pada periode ini bisa bervariasi untuk setiap mobil. Estimasi biaya periode ini adalah mulai dari Rp1,1 juta.
2. Servis Mobil Berkala 20.000 km/60.000 km/100.000 km
Setelah menempuh jarak 20.000 km (sekitar 1 tahun pemakaian), mobil perlu mendapatkan servis rutin tambahan selain servis kelipatan 5000 km/10.000 km.
Dalam servis ini, dilakukan pemeriksaan sistem kelistrikan, sistem kemudi, sistem pengereman, dan sistem bahan bakar.
Selain itu, mobil juga mendapatkan penggantian beberapa komponen seperti filter AC, busi, dan oli transmisi. Servis juga meliputi pengecekan sistem suspensi, kaki-kaki, dan roda.
Adapun estimasi biaya untuk service rutin mobil pada periode ini adalah sekitar Rp1,5 juta.
3. Servis Mobil Berkala 40.000 km/80.000 km/120.000 km
Setelah odometer mencapai 40.000 km (2 tahun), mobil perlu servis besar. Disebut demikian karena pada periode ini mobil memerlukan semua jenis service pada kelipatan kedua periode sebelumnya.
Selain itu, ada penambahan beberapa service spesifik seperti penggantian oli gardan, oli transmisi matic, dan filter udara.
Total biaya servis besar juga bervariasi tergantung tipe mobil. Perkiraannya adalah sekitar Rp2 juta.
4. Servis Setelah 50.000 km
Umumnya, mobil memiliki masa garansi dan servis gratis yang berlaku hingga mencapai jarak tempuh 50.000 km. Jarak tersebut setara dengan waktu pemakaian selama 3 tahun.
Apabila sudah terlewat dari masa garansi, maka pemilik mobil perlu menanggung sendiri biaya penggantian komponen saat melakukan servis rutin. Sebagai contoh yaitu penggantian busi, penggantian coolant, dan minyak rem.
FAQ
Apa manfaat melakukan servis mobil secara rutin?
Servis rutin bisa menghindarkan Anda dari biaya perbaikan yang mahal, meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar, dan memperpanjang usia pakai kendaraan.
Seberapa sering sebaiknya servis rutin dilakukan?
Jangka waktu servis rutin bergantung pada jenis mobil, umur mobil, jarak tempuh, dan berbagai faktor lain. Anda sebaiknya mengecek panduan dari produsen mobil untuk memastikan jangka waktu servis yang tepat.
Apakah jangka waktu servis rutin sama untuk mobil baru dan mobil bekas?
Kebutuhan servis mobil baru dan bekas tidak sama, sehingga jangka waktunya pun berbeda. Mobil baru umumnya memiliki jadwal servis yang lebih longgar karena semua komponen masih prima. Namun, kendaraan bekas bisa perlu servis lebih sering.
Pakai Jasa Inspeksi untuk Beli Mobil Bekas Berkualitas
HaloBengkel menawarkan solusi terbaik untuk membantu Anda membeli mobil bekas dengan kualitas prima. Jasa inspeksi mobil bekas kami menggunakan tenaga ahli untuk melakukan pemeriksaan kendaraan secara menyeluruh.
Hasil pemeriksaan kami bisa jadi bahan pertimbangan Anda dalam memilih mobil bekas berkualitas tanpa khawatir risiko pemaparan info yang bias.
Jasa inspeksi kami juga meliputi pemeriksaan dokumen termasuk buku service rutin mobil. Bukan itu saja, mobil yang sudah lolos inspeksi juga akan mendapatkan garansi mesin dan transmisi gratis. Yuk, booking inspeksi mobil terbaik kami sekarang.
Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.
