Hi sobat oto, seperti jaman yang terus berubah, jenis transmisi otomatis mobil juga makin berubah, ada namanya CVT dan dia semakin populer dalam industri otomotif. CVT ini udah hadir, terutama pada mobil yang modern.
Berbeda dengan transmisi otomatis konvensional yang dia tuh punya roda gigi, CVT ini memungkinkan perpindahan gigi yang sangat mulus serta joss tanpa hentakan, itulah yang membuat berkendara lebih nyaman dan efisien.
Cara kerja CVT.
Bingung gak sama cara kerja Transmisi CVT? Transmisi CVT itu mudahnya menggunakan sistem katrol dan ada juga sabuk logam atau karet. Yang fungsinya untuk mengatur perpindahan dari gear mobil. Nah, ini bakalan memungkinkan perubahan rasio gigi yang jauh lebih konsisten, tanpa melompat atau tersentak dari satu gigi ke gigi lain seperti pada transmisi otomatis yang lama.
Dengan kata lain nih sobat, transimisi CVT itu gak punya jumlah gigi tetap, melainkan dapat mengubah rasio dari kebutuhan mesin, sehingga mesin mobil kita dapat bekerja lebih baik di berbagai macam kondisi.
Pada dasarnya, CVT itu terdiri dari dua komponen utama. Yang pertama, katrol penggerak atau pulley penggerak, komponen ini terhubung ke bagian mesin, dan yang kedua ialah katrol penggerak keluaran atau pulley penggerak, yang terhubung langsung pada roda.
Uniknya, kedua katrol ini dihubungkan oleh sabuk yang bisa bergerak secara bebas sobat. Ini akan mengubah rasio transmisi untuk menghasilkan lebih banyak tenaga dan nggak lupa efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Keunggulan Mobil CVT Perpindahan Gigi yang Mulus.
Perpindahan gigi mobil CVT ini terbilang sangat halus dan bebas dari hentakan, yang membuat berkendara kita jadi lebih nyaman, terutama ketika kita butuh banget akselerasi atau perubahan kecepatan yang mendadak.
CVT Terbilang efisien.
Efisiensi Bahan Bakar CVT bisa menjaga mesin mobil kita dalam rentang putaran yang tepat, yang tentu bisa membantu menghemat bahan bakar.
Dengan dapat menyesuaikan rasio transmisi dengan tepat, mesin gak perlu bekerja lebih keras, sehingga tenaga lebih efisien.
Cukup responsif.
Mobil dengan CVT ini dapat berakselerasi lebih cepat dan juga responsif karena tidak terikat dengan gear biasanya. Transmisi ini juga dapat menyesuaikan rasio dengan konstan sesuai kebutuhan tenaga mobil kita, sehingga akselerasi lebih halus.
Perawatan yang mudah.
Meskipun nih, banyak orang percaya bahwa CVT membutuhkan perawatan khusus, faktanya sobat, sistem ini memiliki lebih sedikit komponen yang dapat rusak dibandingkan transmisi otomatis konvensional. Tidak ada roda gigi yang perlu dipindahkan, sehingga risiko kerusakan pada komponen transmisi berkurang.
Sedikit kekurangan.
Beberapa pengemudi yang udah terbiasa dengan transmisi otomatis atau manual mungkin merasa CVT kurang enak dipakai saat berkendara. Bagi pengemudi yang ingin pengalaman mengemudi yang lebih dinamis, CVT ini mungkin terasa monoton karena gak ada perpindahan gigi yang terasa.
Beberapa model CVT mungkin bisa mengalami overheating jika digunakan secara terus-menerus di lingkungan yang terbilang ekstrem, seperti tanjakan curam, meskipun CVT berguna untuk penggunaan harian.
Ketika CVT rusak, itu bisa lebih mahal daripada kita memperbaiki transmisi otomatis biasa. Ini dikarenakan komponen dan teknologi khusus yang digunakan dalam CVT masih nggak banyak dimiliki bengkel.
Mobil dengan transmisi CVT yang Populer di Indonesia, sudah banyak pabrikan mobil di Indonesia yang menjual mobil dengan transmisi CVT. Beberapa mobil populer dengan transmisi CVT diantaranya:
Honda Jazz dan juga HR-V: Kedua mobil ini dikenal karena kenyamanan berkendara yang mereka tawarkan, tahu kah kamu kenyamanan itu tercipta dari CVT.
Toyota Corolla Altis: Sedan ini memiliki CVT untuk efisiensi bahan bakar dan pengalaman berkendara yang lebih halus.
Nissan X-Trail: SUV ini memiliki CVT untuk akselerasi responsif dan konsumsi bahan bakar yang lebih baik.
Kesimpulan CVT menawarkan banyak keuntungan, terutama dalam hal efisiensi bahan bakar dan kenyamanan berkendara.
CVT masih menjadi pilihan yang menarik bagi banyak pelanggan meskipun ada beberapa kekurangan, seperti biaya servis yang lebih tinggi dan performa yang kurang baik dalam kondisi jalanan yang ekstrim. Transmisi ini terus diperbarui dengan kemajuan teknologi untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik dan lebih efisien.
Bagi kamu yang pengen nyaman berkendara tanpa harus merasakan hentakan perpindahan gigi, lalu juga efisiensi bahan bakar, CVT mungkin pilihan yang tepat.
