Kenali Fitur Idling Stop System yang Bisa Bikin Hemat BBM!

Fitur idling stop system jadi salah satu elemen penting yang sering diperhatikan ketika ingin beli mobil. Fitur ini digadang-gadang bisa membuat penggunaan bahan bakar mobil jadi irit, benarkah? 

Untuk bisa mengenali lebih jauh tentang fitur idling stop, Anda bisa baca sampai akhir artikel ini yang akan membahas secara lengkap sistemnya. 

Apa Itu Fitur Idling Stop System?

Semakin banyak fitur kendaraan yang bertujuan untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar, salah satunya adalah idling stop. Fitur ini bekerja untuk mematikan mesin ketika berhenti sejenak dan bisa menyalakan kendaraan secara instan. 

Misalnya, ketika Anda berhenti di lampu merah yang lebih dari 1 menit atau saat menghadapi kemacetan. Fitur ini akan berfungsi, sehingga dapat mengurangi pemakaian bahan bakar sekaligus emisi gas buang. 

Tidak hanya pada mobil, fitur idling stop juga kini banyak diterapkan pada kendaraan roda dua. Kehadirannya tidak hanya membuat bbm jadi lebih irit, tetapi juga membuat mesin menjadi awet. 

Baca Juga: 6 Jenis Mobil Toyota Kecil Paling Nyaman dan Irit

Cara Kerja Idling Stop pada Mobil 

Idling stop system adalah fitur yang efektif mematikan dan menyalakan kendaraan dalam waktu singkat. Hal ini bisa terjadi karena adanya bantuan dari Electronic Control Unit (ECU). 

ECU akan membaca kapan mesin perlu dimatikan dan menyala kembali. Selain itu, untuk bisa menyala dan mati dalam waktu singkat, perlu adanya motor starter yang memiliki desain khusus agar prosesnya berjalan cepat. 

Berkat ECU yang memberikan perintah dan motor starter, pengemudi tidak akan merasa terganggu ketika mesin mati dan menyala kembali. Di sisi lain, kedua hal inilah yang membantu fitur idling stop dapat menghemat bahan bakar. 

Manfaat Idling Stop pada Mobil 

Dengan sistemnya yang otomatis menyala dan mematikan mesin dengan cepat, fitur idling stop membawa berbagai manfaat bagi kendaraan, seperti: 

1. Menekan Penggunaan Bahan Bakar

Kondisi jalan perkotaan yang semakin padat membuat Anda harus siap dalam menghadapi kemacetan atau lampu merah yang lama. Namun, terlalu sering menghadapi hal ini bisa membuat Anda boros bahan bakar. 

Hadirnya fitur idle stop akan sangat membantu Anda untuk menghemat bahan bakar, karena setiap kali berhenti sedikit lama tidak perlu menghabiskan bensin. Mesin akan otomatis mati saat keadaan idle dan bbm dapat lebih irit. 

Baca Juga: Cek Dulu Konsumsi BBM Xpander, Irit atau Boros?

2. Membatasi Emisi Karbon 

Dengan bahan bakar yang lebih hemat, emisi karbon yang keluar sebagai sumber polusi udara pun akan berkurang. Mesin tidak akan menyala ketika tidak dibutuhkan, dan emisi yang dilepaskan menjadi lebih rendah. 

Menggunakan mobil yang sudah memiliki fitur idle stop membuat Anda ikuti mendukung dan menciptakan udara lebih bersih. Khususnya area perkotaan yang semakin padat kendaraan. 

3. Menurunkan Tingkat Kebisingan Mesin 

Anda tentu cukup terganggu bukan dengan kondisi suara kendaraan yang cukup kencang ketika di lampu merah atau kemacetan. Jika semua kendaraan memiliki fitur idling stop, otomatis tingkat kebisingan mesin akan berkurang. 

Pasalnya, saat mesin posisi idle dan mati suara kendaraan bisa berkurang. Suasana dalam perjalanan pun akan menjadi lebih tenang. 

Baca Juga: 7 Penyebab Mobil Tersendat Saat di Gas dan Solusinya

Kelemahan dari Fitur Idling Stop

Meskipun membawa banyak manfaat, ada beberapa kelemahan idling stop system yang perlu Anda pahami. Berikut ini kelemahannya:

1. Kinerja Tergantung pada Kondisi Aki 

Dalam cara kerjanya, fitur idling stop sangat mengandalkan kondisi aki yang kuat. Jika aki tidak bisa menyimpan listrik dengan baik, fitur ini mungkin saja tidak akan bekerja optimal. 

Anda juga harus bersiap dengan usia aki yang lebih singkat, karena harus menyalakan mesin kembali terlalu sering. Jika aki rusak, maka idling stop tidak berfungsi. 

2. Respon yang Terkadang Lambat 

Meskipun bekerja dengan cepat, tetap saja ada beberapa sepersekian detik penundaan kendaraan sebelum bergerak. Anda bisa saja terganggu dengan masalah ini ketika harus segera berakselerasi, misalnya di area tanjakan. 

3. Getaran yang Cukup Mengganggu 

Mesin bisa menyala dengan cepat, tapi prosesnya bisa saja menimbulkan getaran yang mungkin mengganggu Anda. Halus tidaknya fitur idling stop juga tergantung dengan merek kendaraan yang Anda miliki. 

Fitur idling stop system kini bukan sekedar tambahan, tapi bagian penting kendaraan masa kini. Keunggulannya dalam menghemat bahan bakar tidak hanya mengurangi emisi karbon tapi juga menyelamatkan isi dompet Anda agar tidak boros. 

Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.