Oli Kompresor AC Mobil, Mengenal Fungsi dan Perawatannya

Sering kali luput dari perhatian, oli kompresor AC mobil memegang peran yang cukup krusial demi memastikan kenyamanan Anda selama berkendara.

Oli yang satu ini berfungsi khusus untuk memberikan pelumasan demi mendukung kinerja sistem kompresor. Formula maupun cara kerjanya juga berbeda daripada oli mesin yang biasa kita ketahui.

Mari kenali lebih dalam mengenai fungsi dan cara perawatan oli kompresor AC.

Fungsi Oli Kompresor AC Mobil

Oli kompresor AC merupakan cairan minyak dengan khusus untuk memberikan pelumasan bagi sistem pendingin AC. 

Sebagaimana pelumasan pada mesin, kompresor AC juga membutuhkan oli untuk mengurangi gesekan dan panas yang timbul selama sistem pendingin beroperasi. 

Oli juga memiliki fungsi pemeliharaan karena memastikan komponen tetap bersih senantiasa terjaga dengan mengikat kotoran.

Selain itu, pelumasan oleh oli membantu menjaga kestabilan suhu kompresor serta memastikan kinerja berlangsung secara optimal. 

Kehadiran oli juga dapat membantu menjaga komponen dalam sistem pendinginan bisa lebih awet berfungsi. Manfaat ini berkat pelumasan oleh oli yang meminimalisir keausan dan mencegah overheating yang berisiko mengakibatkan kerusakan.

Lebih lanjut lagi, oli kompresor juga memegang peran dalam menjaga tekanan dalam sistem AC senantiasa stabil.

Umumnya, oli kompresor menggunakan formula khusus sehingga mampu bekerja dengan baik dalam suhu dan tekanan tinggi. Meskipun begitu, kualitasnya akan menurun seiring waktu. 

Oleh karenanya pemilik mobil dianjurkan untuk ganti oli kompresor AC mobil secara berkala.

Baca Juga: 5 Fungsi Filter Oli, Bikin Mesin Mobil Makin Awet!

Cara Kerja Oli Kompresor AC Mobil

Untuk memahami lebih lanjut mengenai peran penting oli kompresor, Anda bisa menyimak cara kerjanya berikut:

1. Start-Up

Tahap pertama yaitu start-up, merujuk pada saat mobil dihidupkan. Segera setelah mesin hidup, AC pun akan ikut menyala sehingga kompresor mulai bekerja. Saat itulah oli mulai beredar ke seluruh sistem.

2. Sirkulasi Oli

Oli akan bersirkulasi (beredar) dalam bentuk campuran dengan freon. Campuran ini akan masuk ke pipa-pipa dan melumasi berbagai komponen sistem AC.

3. Pelumasan Komponen

Selama peredarannya, oli melumasi berbagai komponen kompresor guna mengurangi keausan dan gaya gesek. Hal ini bermanfaat meminimalisir risiko kerusakan sekaligus memungkinkan kinerja kompresor berlangsung dengan efisiensi yang lebih baik.

4. Pendinginan

Selain meminimalisir gesekan, oli juga bermanfaat menyerap panas yang muncul selama berbagai komponen kompresor bekerja. Manfaat ini membantu mencegah terjadinya overheating yang berbahaya.

5. Masuk Kembali ke Kompresor

Setelah bersirkulasi ke berbagai komponen, oli akan kembali memasuki kompresor. Proses sirkulasi oli berlangsung secara terus menerus selama AC hidup dengan mengulangi dari tahap pertama hingga kembali ke kompresor.

Kapan Oli Kompresor AC Mobil Perlu Diganti?

Penggantian oli kompresor disarankan untuk dilakukan secara berkala. Waktunya sendiri bisa bervariasi, tergantung intensitas penggunaan dan rekomendasi produsen.

Umumnya, waktu penggantian oli ini adalah setiap jarak tempuh 20.000 km atau setidaknya setiap setahun sekali. Penggantian biasanya termasuk dalam proses perawatan berkala.

Namun, pada penggunaan intens atau kondisi tertentu bisa jadi penggantian oli harus Anda lakukan lebih cepat. Misalnya, oli kompresor habis lebih cepat.

Saat mengganti, pastikan Anda memilih oli kompresor AC mobil yang bagus kualitasnya agar mendapatkan manfaat maksimal.

Baca Juga: Fungsi Valve Lifter, Kenali Jenis dan Cara Kerjanya

Tanda Oli Kompresor Mobil Habis

Kehabisan oli kompresor dapat menimbulkan kerusakan yang lebih parah. Maka dari itu, penting untuk segera mengganti begitu mendeteksi tanda oli habis. Berikut tanda-tanda yang perlu Anda perhatikan:

1. Muncul Bunyi Berisik dari Kompresor

Keluarnya suara berisik dan keras saat AC mobil menyala bisa menandakan habisnya oli kompresor. 

Suara berupa gemeretak tersebut berasal dari gesekan antar logam saat komponen-komponen kompresor bekerja.

Fungsi pelumasan oleh oli mampu mengurangi gesekan sehingga kompresor bekerja dengan lebih optimal dengan suara halus. 

Alhasil, saat oli habis, maka tidak tersedia pelumasan yang mencukupi. Kondisi inilah yang menjadi sebab munculnya suara berisik dan getaran kuat.

2. Kompresor Cepat Panas

Habisnya oli juga bisa Anda kenali dari kompresor yang lebih cepat panas atau bahkan overheating.

Hal ini mengindikasikan bahwa kompresor terpaksa bekerja terlalu keras tanpa pelumas yang mencukupi. Selain mengurangi gesekan, oli juga berperan menyerap panas sehingga menjaga suhu kompresor tetap stabil.

3. AC Kurang Dingin

Termasuk juga sebagai ciri ciri oli kompresor AC mobil habis yaitu hembusan angin AC yang tidak terasa dingin.

Kondisi tersebut menandakan bahwa sistem pendingin AC mengalami penurunan kinerja. Salah satu faktor penyebabnya adalah ketidakstabilan tekanan dalam kompresor karena oli tidak mencukupi.

Oli yang kotor juga bisa menjadi biang keladi berkurangnya efisiensi pendinginan AC. Apabila tidak mendapatkan penanganan, AC bisa mengeluarkan bau tidak sedap akibat gesekan antar komponen dan suhu kompresor yang terlalu tinggi.

4. Kebocoran Freon

Bocornya freon dari sistem AC juga dapat menjadi indikasi bahwa oli kompresor sudah habis.

Ketersediaan oli bersih dalam volume yang cukup membantu memelihara kondisi segel. Alhasil, jika oli tidak cukup atau sudah kotor, maka dapat terjadi kerusakan segel dan gasket sehingga freon bocor keluar.

5. Mobil Tidak Bertenaga Saat AC Nyala

Oli kompresor yang habis juga bisa Anda deteksi dari performa mobil yang terasa kurang bertenaga setiap kali AC menyala.

Saat volume oli tidak lagi mencukupi, maka kompresor harus bekerja secara ekstrem. Hal ini juga menyebabkan peningkatan beban mesin saat Anda menyalakan AC. Akibatnya mesin tidak mampu menghasilkan tenaga sebesar biasanya.

Cara Cek Oli Kompresor AC Mobil

Pengecekan oli kompresor AC sebenarnya bisa Anda lakukan sendiri tanpa harus ke bengkel. Namun, cara melakukannya membutuhkan kehati-hatian. Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengecek oli kompresor:

1. Persiapan

Langkah persiapan pengecekan oli kompresor meliputi mematikan mesin mobil dan menyiapkan alat. 

Selain memastikan mesin dalam kondisi mati, Anda perlu memperhatikan suhu mesin sudah cukup dingin sehingga aman apabila terkena kulit. Sementara itu, alat yang perlu Anda siapkan meiputi lap bersih, sarung tangan, dan alat pengukur level oli.

2. Cari Reservoir Oli Kompresor

Langkah kedua yaitu mencari lokasi reservoir oli kompresor. Biasanya, komponen ini terletak dekat dengan kompresor. Setelah menemukan, Anda perlu membuka penutup reservoir dengan hati-hati.

3. Ukur Level Oli 

Pengukuran level oli kompresor AC mobil bisa Anda lakukan dengan alat khusus untuk mengecek oli. 

Level oli kompresor idealnya sesuai dengan batas yang dianjurkan produsen. Apabila level yang terukur kurang dari batas minimal, maka Anda perlu menambahkan oli.

4. Perhatikan Kualitas Oli

Selain mengecek level oli, Anda juga perlu memeriksa kualitasnya. Caranya yaitu dengan memperhatikan visual oli. Oli yang tampak gelap dan kotor menandakan kualitas yang sudah buruk dan perlu penggantian.

Namun, oli kotor juga dapat mengindikasikan adanya kerusakan pada sistem AC sehingga perlu pemeriksaan oleh teknisi berpengalaman.

Baca Juga: 7 Fungsi Camshaft Mobil yang Wajib Diketahui Pengendara

Cara Ganti Oli Kompresor AC Mobil

Penggantian oli kompresor memerlukan ketelitian lebih karena prosesnya terbilang kompleks. Maka dari itu, penggantian biasanya perlu bantuan mekanik. Secara garis besar, berikut langkah ganti oli kompresor AC:

1. Pengosongan Freon

Pertama, sebelum melakukan penggantian oli mekanik perlu mengosongkan freon terlebih dahulu. Caranya yaitu dengan mengangkat dan memindahkan freon ke tempat yang aman.

2. Keluarkan Oli Lama

Selanjutnya, mekanik akan membuka bagian kompresor AC lalu membukanya untuk mengeluarkan oli lama. Pengeluaran oli dilakukan dengan menumpahkan atau menuangkan ke wadah.

3. Isi Oli Baru

Terakhir, mekanik tinggal mengisi kompresor dengan oli baru. Pengisian dilakukan melalui lubang saluran tekanan terendah.

Cara Aman Beli Mobil Murah

Mengingat banyaknya risiko beli mobil bekas bisa menjadikan impian memiliki kendaraan sendiri urung terwujud. 

Inspeksi mobil bekas dari HaloBengkel merupakan solusi terbaik untuk mengatasinya. Bersama inspeksi kami, Anda bisa mendapatkan mobil dengan kualitas sesuai ekspektasi.

Mobil Anda juga bisa mendapatkan perlindungan ekstra dengan garansi HaloBengkel Protection. Booking sekarang untuk jadwalkan inspeksi mobil incaran.

FAQ

Aman tidak jika berkendara dengan kompresor yang kebocoran oli?

Tidak dianjurkan berkendara dengan kompresor bocor karena dapat menimbulkan kerusakan yang lebih berat.

Bolehkah mengisi oli kompresor dengan level melebihi standar?

Sebaiknya Anda menghindari mengisi oli dengan volume berlebihan. Pasalnya, hal ini bisa mengakibatkan kapasitas freon berkurang sehingga AC tidak dingin.

Berapa biaya ganti oli kompresor AC?

Ganti oli kompresor AC mobil biasanya perlu biaya antara Rp100 ribu sampai Rp200 ribu.

Erwin Juntoro, seorang car enthusiast dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di dunia otomotif. Lulusan SMK Otomotif, Erwin punya minat yang tinggi dalam bidang kelistrikan, mesin, transmisi, tune-up dan modifikasi kendaraan. Driven by Passion, Fueled by Innovation.