Service ECU Mobil dan Estimasi Biaya yang Harus Disiapkan

Service ECU mobil merupakan salah satu perawatan penting pada mobil terutama yang sudah tidak lagi menggunakan karburator. ECU atau Electronic

Service ECU mobil merupakan salah satu perawatan penting pada mobil terutama yang sudah tidak lagi menggunakan karburator. ECU atau Electronic Control Unit menjadi komponen yang mengontrol sistem kelistrikan pada mobil.

Jika ECU mobil sampai rusak, tentu saja akan menghambat kinerja mesin secara keseluruhan. Selain itu, kerusakan ECU akan mengganggu serangkaian fungsi mekanis mobil.

Bahkan, kerusakan ECU Mobil bisa membuat mobil benar-benar mati total dan tidak bisa Anda kendarai lagi. Untuk itu, Anda perlu melakukan service ECU secara berkala.

Penjelasan Tentang ECU Mobil

Sebelum membahas bagaimana melakukan service ECU pada mobil, sebaiknya Anda harus tahu terlebih dahulu mengenai ECU mobil.

ECU atau Electronic Control Unit adalah otak kelistrikan yang menjadi pengatur seluruh komponen kelistrikan yang ada pada mobil. Sistem ini menjadi pengendali aktuator yang menggantikan sistem mekanis.

Jika dahulu proses kelistrikan mobil masih secara mekanis, maka dengan adanya ECU semuanya sudah menggunakan komputerisasi. Injektor, VVT, dan electric fan menjadi beberapa komponen yang bisa berjalan karena adanya ECU.

Baca juga: Apa Itu ECU Mobil dan Fungsinya untuk Kendaraan Anda

Penyebab ECU Mobil Rusak

Ada beberapa hal yang menjadi penyebab kerusakan sehingga Anda harus melakukan servis ECU yaitu.

1. Jarak Tempuh

Meskipun tidak secara langsung menjadi pemicu kerusakan ECU, tetapi jarak tempuh mobil sangat menentukan kualitas dari ECU itu sendiri. Semakin sering mobil Anda gunakan, kualitas ECU akan menurun tidak seperti dahulu.

Secara performa, kualitasnya lebih buruk daripada saat baru pertama membeli. Jadi, mobil yang sudah sering digunakan hingga bertahun-tahun harus segera diservis bagian ECU-nya.

2. Penanganan Mesin yang Buruk

Selain faktor usia atau jarak tempuh mobil, penyebab kerusakan ECU mobil lainnya adanya kesalahan dalam penanganan mesin. Kesalahan ini pada akhirnya akan berpengaruh ke sistem kelistrikan juga.

Khusus untuk kasus ECU, kesalahan penanganan ini penyebabnya karena penggunaan test pen yang tidak sesuai.

3. Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan juga menjadi salah satu faktor pemicu ECU mobil bisa rusak. Komponen-komponen ECU bisa rusak ketika berada pada suhu yang sangat tinggi atau saat kondisi lembab.

Suhu yang terlalu tinggi sangat mempengaruhi komponen kelistrikan sehingga mobil menjadi cepat aus. 

Sementara itu, kelembaban yang tinggi bisa berpengaruh ke bagian komponen elektronik yang membuatnya menjadi cepat korslet.

Baca juga: 8 Fungsi ECU Mobil Paling Utama, Pemilik Mobil Wajib Tahu!

Cara Memeriksa Kondisi ECU Mobil

service ecu mobil

Untuk memastikan apakah ECU mobil Anda sudah rusak atau masih layak digunakan, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan yaitu.

1. Cek Pada Bagian Lampu Engine

Pertama, periksa pada bagian lampu enginenya dan pastikan lampunya selalu menyala. Jika lampu padam, kemungkinan ada masalah pada bagian unit katrol mesin.

Unit ini terhubung dengan ECU sehingga bisa langsung merusaknya saat itu juga. Sementara itu, jika hidup maka ECU dalam keadaan normal.

2. Coba Nyalakan Mobil

Kedua, coba starter atau nyalakan mobil Anda. Apabila hidup, maka tidak ada masalah pada bagian mesin dan ECU.

Sementara itu, jika tidak menyala sama sekali, penyebabnya mungkin karena adanya kerusakan pada bagian ECU. Walaupun kondisi aki normal, tetapi ECU bermasalah maka mobil tetap sulit dinyalakan.

3. Cek Penggunaan Bahan Bakar

ECU mobil ada hubungannya dengan bahan bakar. Kalau memang ECU tidak ada masalah, maka pemakaian bahan bakar akan normal sebagaimana peruntukannya.

Sementara itu, jika mobil Anda tiba-tiba saja boros padahal jarak tempuhnya dekat, hal ini bisa menandakan adanya kerusakan ECU.

Baca juga: 7 Komponen ECU Mobil: ‘Otak’ dari Semua Mobil Modern!

Kapan Perlu Service ECU Mobil?

Sebenarnya, ECU sudah didesain kuat dan tahan lama sehingga sulit untuk rusak. Namun, sekuat-kuatnya sparepart, lama-kelamaan pasti akan rusak juga.

Electronic Control Unit sangat mungkin bertahan dalam waktu yang sangat lama jika tidak ada faktor lain yang menyebabkan kerusakannya. ECU service biasanya dilakukan saat kondisi tertentu seperti: 

  • Human error karena mengetes kabel dengan alat yang tidak sesuai.
  • Kabel putus dan short karena digigit tikus.
  • Salah memasang aksesoris tambahan seperti lampu, audio dan variasi lainnya atau mengambil jalur yang tidak tepat.

Lalu, berapa lama service ECU mobil? Kerusakan pada ECU bukanlah masalah sepele sehingga membutuhkan waktu lama untuk memperbaikinya. 

Proses perbaikan ECU mobil bisa memakan waktu hingga 1 sampai 2 hari tergantung masalah.

Selain itu, faktor kesediaan suku cadang menjadi penentu lamanya service. Jika sedang kosong, maka service membutuhkan waktu yang lebih lama.

Berapa Biaya Perbaikan ECU Mobil?

Biaya service ECU bisa berbeda-beda antara satu mobil dengan mobil lainnya. Perbedaan ini bukan dilihat dari apakah mobil tersebut termasuk mobil baru atau lawas, tetapi melihat dari harga ECU baru, model, dan tingkat kerusakannya.

Semakin parah tingkat kerusakannya, maka harganya akan semakin mahal. Terlebih lagi jika ECU yang digunakan keluaran terbaru yang harganya sangat mahal.

Selain itu, biaya servis ECU mobil karena banjir umumnya lebih tinggi daripada kerusakan karena faktor jarak tempuh. Hal ini dikarenakan air bisa membuat komponen kelistrikan mobil menjadi rusak total.

Pada dasarnya, harga service ECU mobil itu 25% dari harga ECU mobil baru. Setidaknya tidak terlalu jauh, kalau kerusakannya sangat parah biasanya akan nambah sedikit.

Untuk Anda ketahui, harga ECU mobil Eropa pada umumnya sedikit lebih mahal daripada mobil Asia. Harga rata-rata ECU mobil Jepang 2,5 juta – 3,5 juta, sedangkan ECU mobil Eropa bisa di atas 4 juta.

Sebagai contoh, harga ECU Toyota Camry Rp7 juta, maka biaya perbaikannya adalah Rp1,75 juta sampai Rp2 juta.

Jadi, paling tidak Anda harus menyiapkan uang Rp2 juta lebih sedikit untuk memperbaikinya.

Demikian penjelasan selengkapnya mengenai service ECU mobil termasuk estimasi waktu dan biaya yang harus disiapkan. Jika Anda tidak bisa melakukan service mandiri, serahkan saja kepada ahlinya.

Lindungi Mobil Anda Secara Maksimal Melalui HaloBengkel Protection

Ketika hendak membeli mobil bekas, pastikan semua komponennya dalam keadaan bagus termasuk itu ECU Mobil. Layanan inspeksi mobil bekas dari HaloBengkel siap membantu memeriksa kondisi mobil supaya tidak salah pilih.

HaloBengkel mampu memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi siapapun pemilik mobil bekas. Setelah mobil dinyatakan lulus inspeksi, Anda berhak mendapatkan garansi service mobil.

Layanan garansi mobil ini aktif secara otomatis 2 hari setelah inspeksi. Anda dapat memperbaiki masalah pada mobil dengan nilai klaim mencapai 100 juta rupiah. Prosesnya sangat mudah, Anda cukup hubungi HaloBengkel sekarang juga.

FAQ

Apakah bisa mengganti ECU dengan yang bekas?

Ya, Anda bisa menggantinya dan pastikan kompatibel dengan mobil.

Apakah ECU mobil bekas aman?

ECU mobil bekas bisa jadi aman jika Anda memilih yang benar-benar berkualitas. Hanya saja, lebih baik mengganti ECU mobil lama dengan ECU mobil baru original supaya kualitasnya terjamin.

Bagaimana cara merawat ECU mobil? 

Pastikan kondisi kelistrikan mobil dalam keadaan baik dan jangan sampai terlalu lembab.

Other Post

Download Now !

aplikasi service mobil

Download Sekarang Reservasi jadi Lebih MUDAH, dan Dapatkan GRATIS Garansi Check Up untuk Kendaraan Kesayangan Anda

Related Post